Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Politik

Tunduk Pada Keinginan Rakyat Karangasem, Hanura Tinggalkan Massker

KARANGASEM, BaliPolitika.Com– I Gusti Ayu Mas Sumatri – Made Sukerana (Massker) dipastikan tak akan menang mudah menghadapi jagoan PDI Perjuangan I Gede Dana dan Wayan Arha Dipa di Pilkada 2020. Sempat di atas angin dengan modal kekuatan Golkar (11 kursi), NasDem (9 kursi), Gerindra (5 kursi), Demokrat (2 kursi), Perindo (2 kursi), dan PKS (1 kursi), dan Hanura (3 kursi), mendadak paket Massker ditinggalkan salah satu pengusungnya.

Menariknya, yang memberi harapan palsu kepada Koalisi Karangasem Hebat II adalah Partai Hanura. Meski kerap di-bully di media sosial oleh simpatisan parpol penguasa Bali saat ini, Sekjen DPP Hanura, Gede Pasek Suardika (GPS) menegaskan arah dukungan partai kuning tua ke duet Dana-Artha yang diusung PDI Perjuangan.

Manuver Hanura itu terjadi bertepatan dengan hari suci purnama, Senin (3/8/2020). Dana-Artha didampingi Ketua Hanura Karangasem, Made Arnawa menemui GPS di DPP Hanura, Jakarta. Pertemuan tersebut membuahkan rekomendasi yang ditandatangani GPS dan Ketua Umum DPP Hanura Oesman Sapta Odang.

“Tidak ada pindah jalur atau balik haluan. Seluruh parpol itu sikapnya jelas adalah rekomendasi, bukan yang lain. Dan untuk Karangasem hanya ada satu rekomendasi yang dikeluarkan. Itupun linear dengan surat tugas sebelumnya,” ucap GPS, Selasa (4/8) malam.

Ikut wara-wiri dalam sejumlah agenda politik Koalisi Karangasem Hebat II tegas GPS merupakan komunikasi politik dan bukan keputusan politik. “Tidak ada keluar karena memang tidak pernah masuk secara resmi. Etika politiknya, ada rekomendasi barulah parpol itu jelas mengusung siapa. Kalau sebelumnya kan tidak ada. Saya pun tidak pernah bertemu dengan kandidat lain selain Dana-Arta yang memang aktif datang berdiskusi dan berkomunikasi,” tandasnya.

Apakah Hanura juga merapat ke PDI Perjuangan di 5 kabupaten/kota lain sebagaimana halnya Karangasem? GPS menjawab arah politik setiap kabupaten beda. “Karena keinginan yang terbaik adalah apa keinginan rakyat setempat dan apa kebutuhan ke depan daerah tersebut. Hanura lebih memilih aspek tersebut dalam menjatuhkan pilihan,” ungkapnya.

Di sisi lain, Arnawa menegaskan akan segera mengumpulkan pengurus Hanura Karangasem untuk mengawal dukungan ke Dana-Artha. Arnawa pun optimis bisa memenangkan Dana-Artha.

Diketahui Juru Bicara Massker yang juga Ketua Komisi Saksi Nasional (KSN) DPP NasDem, I Gusti Putu Artha meyakini dukungan Hanura ke Dana-Artha hanya sebatas level elit semata. Kader-kader Hanura di akar rumput diyakini sangat berkomitmen memenangkan Massker. (bp)

Berita Terkait

Back to top button

Konten dilindungi!