JEGEG PERKASA: Perjuangan Srikandi Tarung Derajat Bali di PON XX Papua.
MIMIKA, PAPUA, BaliPolitika.Com- Para atlet cabor tarung derajat Bali sangat luar biasa. Dari 8 atlet yang dikirim Pengurus Provinsi Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Pengprov Kodrat), 5 di antaranya melangkah sampai partai final PON XX Papua tahun 2021 di GSG Eme Neme Yauware, Mimika, Papua, Selasa, 12 Oktober 2021.
Di partai pamungkas ini, Rudi Nurudin yang mengamankan tiket ke babak final perdana untuk kontingen Bali menghadapi Lukman Hakim dari Kepulauan Riau di kelas 55,1-58 kg putra. Di semifinal, Rudi sukses mengandaskan perlawanan Patah Abdul Majid asal Jawa Tengah dengan skor telak 3-0.
Gede Dicky Handika Putra yang sebelumnya mengalahkan atlet tuan rumah, Wimpi Walilo di kelas 58,1-61 kg putra ditantang Andika Dwiki Arislan di final. Di kelas 64,1-67 kg, I Made Ardi Arimbawa yang di semifinal mengalahkan Deny Ilham Pamungkas asal Aceh bertemu Muhammad Rizki Firdaus asal Sumatera Utara.
Srikandi Kodrat Bali, Ni Made Yogi Astrini yang di parrtai semifinal menundukkan petarung tuan rumah Papua, Magdalena Kambayong di kelas 58,1-62 kg ditunggu oleh Iageng Rizki Ariani asal Kalimantan Barat di partai final.
Sementara itu, Andre Surya yang turun di kelas 75,1-80 kg dan di semifinal mengandaskan perlawanan petarung asal Aceh Ifrahan Muawal, ditantang Eko Yusuf Sodik Putra asal Jawa Barat.
“Saya dan segenap masyarakat Bali berdoa supaya target Juara Umum Pon Papua XX bisa terwujud. Dengan perjuangan puputan bisa kalian persembahkan 5 emas unntuk rakyat Bali yang selalu berdoa untuk keberhasilan para petarung Bali. Box! Saya selaku Ketua Pengda Kodrat Bali dan jajaran serta masyarakat Bali berdoa,” ucap Ketua Umum Pengurus Provinsi Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Pengprov Kodrat) Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Jaka Pratidnya, Senin (11/10/2021). (bp)
