Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Ekbis

Komitmen Dukung Pemerintah dan KADIN Menekan Angka Stunting, Kredivo Hadirkan #GentingBerbagi

  • Fokus dorong peningkatan kualitas hidup masyarakat secara inklusif, Kredivo tidak hanya konsisten perluas akses keuangan namun juga perluas akses kesehatan mendasar sejak 2021

  • Kali ini, Kredivo hadirkan #GentingBerbagi (Gerakan Lawan Stunting Bersama Bagi Negeri) hasil kolaborasi bersama KADIN dan pemerintah guna tekan angka stunting yang terus jadi program prioritas nasional

  • Gerakan ini juga libatkan peran pengguna melalui skema donasi unik yang akan dialokasikan Kredivo sebesar Rp100 dari admin fee setiap transaksi pengguna

JAKARTA, Balipolitika.com- 27 Oktober 2023, Sebagai platform kredit digital terkemuka di Indonesia untuk konsumen retail, Kredivo percaya bahwa inklusivitas terhadap layanan keuangan dan kesehatan mendasar menjadi faktor krusial dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Oleh karena itu, sejak 2021, Kredivo telah berkomitmen memberikan dukungan penuh pemerintah untuk mewujudkan generasi masa depan yang berkualitas, sehat, dan bahagia terutama melalui pencegahan stunting.

Setelah sukses bekerja sama dengan 1000 Days Fund dalam mengedukasi masyarakat mengenai stunting di daerah 3T di Indonesia dan lebih dari 300 ribu titik, kali ini Kredivo meluncurkan program #GentingBerbagi (Gerakan Lawan Stunting Bersama Bagi Negeri).

Program ini berkonsep Pentahelix dari segi upstream – midstream – downstream dan merupakan inisiasi hasil kolaborasi multistakeholder, mulai dari pemerintah hingga KADIN (Kamar Dagang dan Industri Indonesia).

Saat ini stunting menjadi salah satu isu kesehatan yang terus menjadi program prioritas nasional pemerintah, mengingat tingginya tingkat prevalensi stunting di Indonesia yang berada di level 31,8% atau menduduki peringkat kedua tertinggi di Asia Tenggara setelah Timor Leste.

Secara global, Indonesia juga berada di urutan ke-115 dari 151 negara yang ada di dunia dalam kasus stunting.

Tingginya tingkat prevalensi ini membuat isu stunting bukan lagi menjadi isu di industri kesehatan semata, melainkan telah menjadi isu bersama yang pencegahannya harus dilakukan secara kolaboratif.

Indina Andamari, SVP Marketing & Communications Kredivo, mengatakan, “Tidak hanya fokus  membuka akses keuangan seluas-luasnya, Kredivo juga percaya bahwa setiap orang berhak untuk merealisasikan hidup yang sehat dan bahagia.

Program #GentingBerbagi merupakan lanjutan program CSR dan bentuk komitmen kami untuk mendukung pemerintah terhadap penurunan angka stunting anak Indonesia.

Kami pun sadar bahwa pencegahan stunting ini memerlukan kolaborasi dari dari berbagai pihak, sehingga kami sangat menyambut baik hadirnya program ini yang merupakan hasil kolaborasi multistakeholder hingga melibatkan pengguna kami.

Berbekal jumlah pengguna yang mencapai 9 juta dengan ratusan ribu transaksi setiap harinya, kami optimis bahwa program ini akan memberikan manfaat dalam mencegah konsekuensi jangka panjang dari kurang gizi, dan memastikan setiap anak dapat berkembang dengan potensi penuh agar menjadi generasi yang sehat.”

Berbagai upaya Kredivo dalam pencegahan stunting ini pun berhasil diapresiasi oleh Pemerintah dan Kompas Gramedia Group dalam acara Pencanangan Program BERES (Bersama Entaskan Stunting) Inisiatif Gotong Royong untuk Entaskan Stunting & Kemiskinan Ekstrem 2023 yang dihelat pada 26 Oktober 2023.

Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin, yang juga menghadiri acara tersebut menyampaikan harapannya atas program Pentahelix stunting ini, sekaligus mengapresiasi dunia usaha yang ikut berperan dalam penanganan stunting.

“Program yang dilakukan ini mesti melengkapi apa yang sedang dijalankan oleh pemerintah untuk menghindari tumpang tindih antar program. Saya berharap semua program dan kerja sama yang terjalin dari seluruh pihak akan terlaksana secara efektif, tepat sasaran dan berkelanjutan. Mari terus lanjutkan sinergi untuk menurunkan prevalensi, menciptakan generasi emas 2045 dan mewujudkan Indonesia bebas stunting”, ucap Ma’ruf Amin.

Melalui program #GentingBerbagi, Kredivo akan memberikan bantuan donasi senilai Rp 100 dari admin fee setiap transaksi dengan tenor 30 hari dan 3 bulan yang dilakukan oleh pengguna.

Pengguna tidak perlu khawatir akan adanya biaya tambahan, karena skema donasi ini tidak akan menaikkan admin fee dari setiap transaksi.

Dengan skema donasi ini, pengguna tidak hanya memanfaatkan layanan Paylater yang mudah dan fleksibel, tetapi juga secara langsung berkontribusi dalam upaya bersama menangani masalah stunting di Indonesia.

Hasil dari program ini selanjutnya akan Kredivo serahkan kepada LAZISMU, Baitul Maal Hidayatullah dan Dompet Dhuafa sebagai mitra implementor yang dikoordinasikan oleh KADIN.

Untuk keterangan lebih lanjut, kunjungi https://kredivo.id/donasi-stunting/.

(nik/bp)

Berita Terkait

Back to top button

Konten dilindungi!