Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Pariwisata

Menhub RI: Macet Kurangi Minat Wisman ke Bali

Parah, Turis Jalan Kaki dari Tol ke Bandara

ALARM UNTUK BALI: Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi dalam kunjungan kerja (kunker) Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi dalam rangka Rapat Koordinasi Pengamanan Natal dan Tahun Baru 2024 di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV I Gusti Ngurah Rai, Minggu, 31 Desember 2023,

 

BADUNG, Balipolitika.com- Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi mengapresiasi pemerintah daerah, kepolisian daerah, dan semua stakeholder terkait yang memberikan layanan dengan baik kepada masyarakat, khususnya para wisatawan.

Meski demikian, stagnasi alias macet total yang terjadi pada Jumat, 29 Desember 2023, khususnya di Tol Bali Mandara hingga memaksa sejumlah wisatawan asing berjalan kaki menuju Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai agar tidak ketinggalan pesawat “menampar” telak industri pariwisata Bali yang konon termasyur hingga ke penjuru dunia.

“Patut kita lakukan evaluasi. Patut juga memberikan rencana-rencana masing-masing pihak. Kita harus pastikan bahwa  apa yang kita lakukan adalah hal yang terbaik dan tidak menimbulkan stagnasi. Suatu stagnasi viral yang akan bisa memberikan beban pada produksi pariwisata Indonesia dan khususnya Bali dan akhirnya mengurangi minat wisatawan datang ke Bali. Oleh karena itu  Pemerintah Pusat punya rencana jangka panjang untuk Bali yaitu membuat angkutan massal perkotaan yang lebih baik dengan teknologi baru yaitu LRT,” jelasnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Badung, I Wayan Adi Arnawa yang mewakili Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dalam kunjungan kerja (kunker) Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi dalam rangka Rapat Koordinasi Pengamanan Natal dan Tahun Baru 2024 di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV I Gusti Ngurah Rai, Minggu, 31 Desember 2023, menyampaikan terima kasih apresiasi atas atensi serta gerak cepat Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pasca kejadian Jumat, 29 Desember 2023.

Ungkapnya kejadian yang viral hingga ke dunia internasional itu merupakan akumulasi yang diakibatkan oleh belum siapnya infrastruktur memadai menghadapi membludaknya kunjungan wisatawan ke Bali.

“Saya senang sekali karena dalam perencanaan jangka panjang, jangka menengah dalam kurun waktu 3-4 tahun ke depan sesuai dengan beberapa kebijakan yang sudah pernah dibahas yang akan dilaksanakan di Bali khususnya di Badung. Melihat kondisi ini sudah kita antisipasi di daerah sesuai dengan kewenangan kami dan saat ini sedang dilakukan pembebasan lahan di beberapa titik seperti simpang Mc. Donald menuju ke Nusa Dua, dengan harapan di tahun 2025 itu sudah jadi program nasional, dan di tahun 2024 kami juga akan melaksanakan pembebasan lahan untuk membuat jalan lingkar selatan sebagai upaya mengatasi kemacetan seputaran Uluwatu melalui Ayana,” ujarnya.

Untuk mengatasi hal tersebut dalam jangka pendek perlu dilakukan langkah-langkah konkrit. Mendorong dengan berkoordinasi dengan instansi terkait agar Jalan Gatot Subroto Barat bisa untuk memecah kemacetan menuju ke arah Canggu agar pembangunannya bisa dilanjutkan.

“Mengantisipasi masuknya mobil-mobil dari luar daerah dengan menyiapkan suatu opsi dan kita harus mampu menyediakan transportasi publik yang memadai,” tambah Adi Arnawa. (ken/bp)

Berita Terkait

Back to top button

Konten dilindungi!