Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Ekbis

Selisih Usia 31 Tahun, Maruf Amin dan Istri Kompak Belanja di IKM Bali Bangkit

Wapres Borong Kain dan Cincin

BUAH TANGAN: Wakil Presiden Republik Indonesia, K.H. Ma’ruf Amin beserta Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin yang sekaligus menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Pusat memberikan apresiasi kepada Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Ketua Dewan Kerajinan Daerah Provinsi Bali, Ny. Putri Suastini Koster di Pameran Bali Bangkit VII, Selasa, 30 Agustus 2022.

 

DENPASAR, Balipolitika.com- Wakil Presiden Republik Indonesia, K.H. Ma’ruf Amin beserta Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin yang sekaligus menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Pusat berkunjung ke Pameran IKM Bali Bangkit, Selasa, 30 Agustus 2022.

Pasangan yang terpaut usia 31 tahun itu kompak memberikan apresiasi kepada Gubernur Bali, Wayan Koster dan Ketua Dewan Kerajinan Daerah Provinsi Bali, Ny. Putri Suastini Koster yang memfasilitasi para seniman dan perajin secara gratis untuk memamerkan karyanya di lokasi peninggalan Gubernur Prof. Dr. Ida Bagus Mantra itu.

Apresiasi tersebut disampaikan langsung saat Wapres Ma’ruf Amin beserta Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin meninjau Pameran Industri Kecil Menengah (IKM) Bali Bangkit Tahap 7 Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh (Dekranasda) Provinsi Bali di Taman Budaya, Denpasar, Selasa (Anggara Pon, Menail) 30 Agustus 2022.

Di tengah-tengah kesibukan usai meninjau kesiapan lokasi (venue) yang akan menjadi tempat penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Pulau Bali, Wapres dan istri tampak bersemangat menyaksikan produk-produk berkualitas yang dihasilkan para perajin Pulau Dewata.

Dalam keterangan persnya, Wapres Ma’ruf Amin yang didampingi Gubernur Koster menyatakan bahwa lokasi pameran yang dulunya disewakan, saat ini dapat digunakan secara gratis oleh para pelaku usaha kecil dan menengah.

Sehingga, para perajin dan seniman dapat memamerkan karya-karyanya secara leluasa di tempat tersebut.

“Jadi dengan adanya IKM Bali Bangkit, yang dulunya tempat ini disewakan, kini diubah kebijakannya menjadi tidak ada penyewaan atau gratis, sehingga tempatnya menjadi semacam training house (rumah pelatihan, red),” terang Wapres RI seraya menceritakan berbagai produk kerajinan yang telah dilihatnya sangat bagus seperti tas kulit, kain tenun endek dengan berbagai corak dan motif serta kerajinan kaca yang diproses jadi lampu hias serta berbagai meja kursi.

Kata Wapres, ini (Pameran IKM Bali Bangkit, red) yang dibimbing oleh Ibu Gubernur (Istri Gubernur Bali, Wayan Koster) adalah suatu perubahan besar yang telah dilakukan.

“Saya lihat tadi banyak motif-motif yang unik-unik. Ternyata setelah dilihat kreativitasnya, inovasinya sangat cepat bertumbuh dan melahirkan berbagai kreasi. Jadi Saya pikir, ini menjadi contoh di daerah atau model di daerah,” tambahnya sembari menyatakan sekali lagi Pameran IKM Bali Bangkit menjadi model untuk menjadi contoh membangun industri kecil menengah, dan sebelumnya di masa pandemi Covid-19 pameran ini justru menciptakan pasar pendapatan yang meningkat karena penjualannya menggunakan konsep ekonomi digital,” ucapnya.

Menutup peninjauannya, tidak lupa Wapres pun menyempatkan untuk berbelanja berbagai produk kerajinan yang dipamerkan di Pameran IKM Bali Bangkit.

“Macam-macam saya beli, ya belanja kain, cincin. Ibu juga belanja. Ibu juga Ketua Umum Dekranas jadi Beliau sangat antusias melihat baju-baju itu,” pungkas Wapres. (bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!