Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Politik

NasDem Jembrana “Berkembang”, Dwi Masti: Susah Kalau Urusan Perut

JEMBRANA (BaliPolitika.Com)- Golkar, NasDem, dan Demokrat sepakat berjuang bersama menghadapi Pilkada Serentak, 9 Desember 2020 mendatang. Sebagai simbol atas komitmen tersebut, Ketua DPD 1 Golkar Bali I Nyoman Sugawa Korry, Ketua DPW NasDem Bali Julie Sutrisno Laiskodat diwakili Sekwil Nyoman Winata, dan Ketua DPD Demokrat Bali, Made Mudarta telah menandatangi berita acara koalisi, Sabtu (25/7) lalu. Koalisi tersebut disepakati mengikat kader ketiga partai politik itu untuk bekerja sama di 6 kabupaten/kota, yakni Kota Denpasar, Kabupaten Badung, Jembrana, Tabanan, Bangli, dan Karangasem. Optimisme untuk menang pun menggelegar dalam acara yang digelar di Inna Bali Hotel.

Sayangnya, komitmen ketiga pimpinan parpol tersebut belum sepenuhnya sampai dan didengar di akar rumput. Buktinya, dukungan terang-terangan yang disampaikan Garda NasDem (Jembrana) kepada bakal calon Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan. Akun facebook bernama Sapta Naosa Al-Ghani menunggah dukungan kepada calon kuat PDI Perjuangan itu di Info Warga Jembrana, Senin (27/7) malam. “Kami Garda NasDem siap berada di barisan depan untuk menjadikan Jembrana berkembang. Sameton Kembang Hartawan. Loyalis tanpa batas. Salam Jembrana Berkembang,” tulisnya.

Dikonfirmasi terkait arah salah jalur dengan kesepakatan koalisi di tingkat provinsi, Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Jembrana Made Dwi Masti menjawab dinamika di akar rumput tidak bisa dikendalikan di masa pandemi Covid-19. “Susah kalau urusan perut. Rakyat lagi lapar. Siapa calon yang kasi makan pasti mereka ke sana. Apalah artinya saya yang bukan siapa-siapa,” ucapnya dihubungi melalui sambungan telepon seluler.

Nasdem, tegas Dwi Masti tetap di barisan koalisi Golkar dan Demokrat. Dirinya pun mengaku hadir dalam acara penandatanganan berita acara koalisi. “Tinggal calon di koalisi lebih bergerak ke bawah sosialisasi tentang program untuk meyakinkan mereka. Sampai hari ini, calon koalisi belum pernah kontak atau koordinasi dengan saya selaku Ketua DPD NasDem Jembrana. Mungkin karena belum dapat rekomendasi dari partai koalisi. Malah Demokrat sendiri belum keluar rekomendasinya,” ungkapnya.

Menyikapi dukungan Garda NasDem Jembrana kepada bakal calon Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan, Dwi meminta semua pihak untuk tidak bawa perasaan alias baperan. “Politik bergembira saja. Jangan terlalu baperan lah!” tandasnya. (bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!