KOMPAK TATAP 2024: Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Bali, I Made Muliawan Arya (paling kanan) Sekretaris DPD Partai Gerindra Provinsi Bali, I Wayan Muntra (2 dari kanan), dan Ketua DPC Partai Gerindra Badung, I Wayan Disel Astawa dalam sebuah kunjungan upacara adat di wilayah Kuta Selatan, Badung.
BADUNG, Balipolitika.com- Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Provinsi Bali menapaki tahun 2022 dengan penuh optimisme. Dalam rangka menjalankan amanah Anggaran Dasar Partai Gerindra Tahun 2020 Pasal 48, DPD Partai Gerindra Provinsi Bali menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Tahun 2022 di The Trans Hotel Bali, Minggu (9/1/2022). Pengukuhan Badan Pemenangan Pemilu, Badan Saksi, Badan Cyber Partai Gerindra Provinsi Bali menjadi salah satu agenda penting Rakerda yang diikuti seluruh fungsionaris DPD Gerindra Provinsi Bali serta PAC se-Bali.
Pelantikan Bappilu, Badan Saksi, dan Badan Cyber Partai Gerindra Provinsi Bali dibentuk agar para simpatisan serta pemilih fanatik Partai Gerindra tidak ragu-ragu menyalurkan aspirasi suaranya di Pemilu Serentak 2024 mendatang. “Badan Saksi Partai Gerindra dibentuk untuk pengamanan perolehan suara. Sejalan juga dengan pembentukan Badan Cyber merespons perkembangan zaman yang memanfaatkan piranti teknologi dan serba digital. Kami tentu tak boleh ketinggalan zaman dalam rangka menyampaikan bahan kampanye agar benar-benar sampai secara utuh di tingkat akar rumput. Dengan pembentukan tiga badan ini kami akan mulai melakukan kerja politik menyerap aspirasi masyarakat dan memperjuangkannya di hajatan politik 2024 mendatang. Jadi jangan ragu memilih Partai Gerindra karena suara Anda kami jamin aman,” tegas sosok yang kini mengemban amanat sebagai Ketua Lembaga Karate-Do Indonesia (Lemkari) Provinsi Bali dan sejumlah organisasi lainnya.
Muntra menambahkan ketertarikan masyarakat Bali, khususnya generasi milenial dan generasi Z terhadap Partai Gerindra menunjukkan lonjakan yang signifikan. Cukup beralasan kenapa mereka menjatuhkan hati kepada Partai Gerindra karena parpol berlambang burung garuda ini konsisten dalam pembangunan karakter masyarakat Indonesia.
“Sudah menjadi program utama juga bagi Partai Gerindra bahwa sasaran kita memang generasi muda. Kejenuhan (dalam berpolitik, red) juga bisa saja terjadi. Kami sadar anak-anak muda mendambakan hal-hal baru. Kami tawarkan hal-hal baru dan itu menjadi salah satu magnet ketertarikan anak-anak muda melirik Partai Gerindra. Tapi, apapun itu pilihan mereka yang jelas Partai Gerindra akan selalu memperhatikan kaum muda. Mereka adalah generasi penerus bangsa Indonesia. Sudah sepatutnya memang kita tidak usah malu-malu lagi. Kalau berbicara politik ya sah-sah saja. Semoga ke depan Partai Gerindra tetap konsisten dalam hal menampung, menyerap, dan mewadahi aspirasi kaum-kaum muda Indonesia, khususnya Bali,” harap politisi asal Desa Sawangan, Kuta Selatan itu. Dalam rangka mewadahi aspirasi kaum muda, Muntra menyebut Partai Gerindra memiliki sayap partai bernama Tunas Indonesia Raya atau disingkat Tidar. (bp)
