Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Ekbis

Beri Solusi, Kadin Bali No Play Play

Ariandi: Bank Injeksi "Pengusaha Sehat" Sambut Open BI

NO PLAY-PLAY: Ketua Umum Kadin Bali, I Made Ariandi dan jajaran saat merayakan HUT ke-53 Kadin Indonesia di Denpasar.

 

DENPASAR, BaliPolitika.Com- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Provinsi Bali selalu hadir memberi solusi bagi masyarakat dalam membantu pemerintah memulihkan kesehatan dan membangkitkan ekonomi. Tak sekadar teori, di masa pandemi ini berbagai program digelar Kadin Bali. Mulai dari vaksinasi massal, distribusi tabung oksigen, oksigen cair, oxygen concentrator, mesin oksigen generator kepada RS Bali Mandara. Hal ini terwujud karena sinergi dan koordinasi baik antara Kadin Bali dan Kadin Indonesia.

Solusi teranyar yang berusaha dihadirkan sekaligus diperjuangkan Kadin Bali di bawah kepemimpinan I Made Ariandi adalah pinjaman lunak untuk menyokong para pengusaha yang bergerak di sektor pariwisata seiring rencana pembukaan border internasional (open BI, red). “Kalau pengusaha mati, tentu perbankan pun akan kewalahan. Jadi ini bentuk simbiosis mutualisme. Namun, perbankan tentu harus melihat record pengusaha, khususnya pada tahun-tahun sebelum pandemi. Kalau memang sebelum pandemi sudah merah ya jangan dikasi,” ucap Ariandi ditemui di ruang kerjanya, Selasa (28/9/2021). 

Sembari memuji ketangguhan dan kegigihan pengusaha lokal Bali, Ariandi menyebut meski dibuat tidak berdaya oleh Covid-19, semangat mereka membara menyambut peluang dibukanya border internasional. “Banyak pengusaha lokal Bali yang super sehat, tapi Covid-19 berkepanjangan membuat mereka harus diinjeksi. Perlu dicatat, ini sifatnya prioritas. Tidak semua bank harus buka kran semua dan hal terpenting lain adalah si pengusaha harus sehat sebelum pandemi melanda. Dengan kehadiran perbankan, Kadin Bali optimis gairah ekonomi di Pulau Dewata akan kembali ke titik puncak,” tegas sosok kelahiran Klungkung itu. 

Terkait Hari Ulang Tahun (HUT) ke-53 Kadin Indonesia yang jatuh tiap 25 September, Ariandi menyebut “Kadin Indonesia Rumah Kita yang Inklusif Kolaboratif Siap Pulihkan Kesehatan dan Bangkitkan Ekonomi Bersama Seluruh Masyarakat” dipilih sebagai tema. Seremonial itu dirayakan sederhana dengan pemotongan tumpeng yang mengusung. Pengurus Kadin Bali juga mengucapkan belasungkawa dan doa bersama atas berpulangnya Wakil Ketua Umum (WKU) Kadin Bali I Made Ramia Adnyana.

Sembari menyongsong peluang dan harapan ke depan, Ariandi memandang perlu perhatian ekstra tetap diberikan kepada sejumlah pihak yang hampir dua tahun terlunta-lunta sejak pandemi Covid -19 masuk ke tanah air. Untuk itu, Ariandi berkomitmen selalu mengedepankan program ekonomi pro rakyat seperti pengembangan UMKM.

Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Bali Gede Sugianyar mengharapkan, pandemi Covid-19 agar segera berakhir sehingga ekonomi bisa bangkit. “Kadin sebagai pendamping pemerintah dalam gerakan ekonomi agar tetap eksis apalagi pasca pandemi,” ujarnya. 

WKU Bidang Pendidikan I Nengah Nurlaba menambahkan, Kadin Bali tetap kompak dan solid meskipun kondisi ekonomi masih sulit. Kadin Bali bersama 35 organisasi bidang ekonomi, baik dalam bentuk ikatan dan himpunan bisa kerja sama dalam mengawal ekonomi Bali dan nasional. (bp)

Berita Terkait

Back to top button

Konten dilindungi!