Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Pendidikan

Rektor UGM Terpikat Pesona Pura Taman Ayun

SAMBUTAN HANGAT: Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng menerima kenang-kenangan buku dari Penglingsir Puri Ageng Mengwi, Anak Agung Gde Agung, Jumat (10/12/2021)

 

BADUNG, BaliPolitika.Com- Program bertajuk “Universitas Gadjah Mada (UGM) Menyapa Alumni” membawa Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng berkesempatan mengunjungi Puri Ageng Mengwi dan Pura Suci Taman Ayun. Saking terpesonanya, guru besar ilmu energi di bidang optimasi sistem teknik kimia Fakultas Teknik UGM itu mengaku akan kembali ke Pura Taman Ayun dalam kesempatan berbeda. 

“Saya terkesan pada Pura Taman Ayun, baik dari sejarah maupun penampakan visual terkini. Bangunan-bangunan yang memiliki nilai seni tinggi dengan arsitektur yang luar biasa tentu menarik. Tadi sore (Jumat, 10/12/2021, red) kami mengelilingi Pura Taman Ayun juga sangat terkesan dengan filosofi dan pemanfaatannya bagi masyarakat sekitar. Untuk liburan, ini menjadi hal yang sangat menarik. Bukan hanya karena alamnya, tetapi karena budaya. Ini betul-betul sangat menarik. Hal ini yang membuat wisatawan tak pernah bosan datang ke Bali,” ucap  Prof. Panut Mulyono.

Mengapresiasi Penglingsir Puri Ageng Mengwi, Anak Agung Gde Agung, Rektor UGM menilai peran Puri Ageng Mengwi sangat sentral. AA Gde Agung disebut sangat konsen terkait pelestarian budaya dan alam. Jadi tidak akan mau mengorbankan hal-hal atau daerah-daerah yang memang harus dikonservasi atau dipertahankan untuk menunjukkan keasliannya. 

“Beliau menyampaikan tantangannya sangat berat karena masuknya budaya asing, kebutuhan untuk meningkatkan perekonomian di mana pemilik modal mempunyai keinginan dengan kondisi Bali yang sangat menguntungkan untuk berinvestasi di bidang mall misalnya dan perhotelan. Tapi dengan kemauan yang besar untuk bisa mengatur tata ruang dan komponen pendukung lain, saya pikir bisa diusahakan. Contoh luar biasa adalah upaya konservasi budaya dan alam di Taman Ayun. Sosok Anak Agung Gde Agung memberikan inspirasi dan bisa kita contoh dan ikuti,” ungkapnya sembari mengucapkan terima kasih atas jamuan makan malam spesial di Puri Ageng Mengwi. (bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!