INTERNASIONALISASI: Prof. Dr. dr. Elmeida Effendy, M.Ked, Sp.KJ(K) dan dr. Agustina Konginan, Sp.KJ(K) hadir menjadi asesor Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes) yang diutus untuk melakukan asesmen lapangan dalam rangka akreditasi Program Studi Spesialis Kedokteran Jiwa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.
DENPASAR, Balipolitika.com– Prof. Dr. dr. Elmeida Effendy, M.Ked, Sp.KJ(K) dan dr. Agustina Konginan, Sp.KJ(K) hadir di Universitas Udayana.
Keduanya merupakan asesor Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes) yang diutus untuk melakukan asesmen lapangan dalam rangka akreditasi Program Studi Spesialis Kedokteran Jiwa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.
Akreditasi ini dilaksanakan guna menjaga dan meningkatkan mutu pendidikan serta layanan di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana.
Bertempat di ruang Dr A A Made Djelantik, Gedung FK Unud-Denpasar, asesmen lapangan oleh LAM-PTKes diselenggarakan selama 3 hari, 8-10 Januari 2023.
Dekan FK Unud, Dr. dr. Komang Januartha Putra Pinatih, M.Kes menyampaikan bahwa proses akreditasi merupakan proses penjaminan mutu yang bertujuan agar menghasilkan lulusan yang diinginkan oleh masyarakat yang berkompetensi, berkualitas dan selama tahun 2022 sudah 16 program studi di Fakultas Kedokteran yang memperoleh akreditasi unggul dan baik sekali.
“Kami mohon dari tim asesor memberikan masukan serta arahan sebanyak – banyaknya agar kedepannya Program Studi Spesialis Kedokteran Jiwa bisa melakukan upaya-upaya mengembangkan yang lebih baik, harapannya semoga Program Studi Spesialis Kedokteran Jiwa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana memperoleh akreditasi unggul sebagai kado terindah mengawali tahun 2023,” ucapnya.
Rektor Universitas Udayana Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng, IPU menyampaikan bahwa Universitas Udayana di usia ke-60 tahun 64 persen program studinya terakreditasi unggul dan baik sekali serta ke depan akan didorong untuk akeditasi internasional.
“Kami dari jajaran rektorat sangat mendukung sehingga nanti semakin banyak program studi di Universitas Udayana terakreditasi internasional. Harapan kami di tahun 2023 ini 12 prodi akan melakukan akreditasi internasional,” tandasnya.
“Fakultas Kedokteran telah menyumbang 16 program studi yang terakreditasi Unggul dan mudah-mudahan Program Studi Spesialis Kedokteran Jiwa menjadi penyumbang yang ke 17. Kami juga berharap Fakultas Kedokteran Universitas Udayana bisa menjalin kerja sama dengan rumah sakit internasional di tahun 2024 yang terletak di wilayah Sanur,” imbuhnya.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Direktur Utama RSUP Prof. dr. I.G.N.G. Ngoerah, Direktur RS Unud, Ketua LP3M Unud, Kepala USDI, Kepala Perpustakaan Unud, Direktur dan Perwakilan Rumah Sakit Jejaring, Ketua Senat Fakultas Kedokteran, Para Wakil Dekan FK Unud, Para Ketua Departemen, Para Koordinator Program Studi, Para Koordinator Unit, dan seluruh Tim Task Force Akreditasi.
Adapun agenda asesmen mencakup sejumlah kegiatan. Pertama, pertemuan tim asesor dengan pimpinan unit pengelola program studi dan wahana praktek.
Kedua, diskusi tim asesor dengan pimpinan unit pengelola program studi.
Ketiga, wawancara dan asesmen terhadap dosen yang mengajar pada program studi.
Keempat, wawancara dan asesmen terhadap kecukupan tenaga kependidikan tentang pelayanan akademik dan non-akademik.
Kelima, wawancara dan asesmen dengan alumi dan mahasiswa yang mewakili semua mahasiswa dari setiap angkatan tentang pelayanan akademik dan non-akademik.
Keenam, visitasi tim asesor ke Rumah Sakit Pendidikan Utama. (bp/Unud.ac.id)
