Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Olahraga

Rocky N: Lupakan Hasil, Tunjukkan yang Terbaik

HADIAH LATIHAN KERAS: Ketua Umum FORKI Bali, I Ketut Rochineng bersama jajaran dan pelatih karate Bali yang akan berlaga di PON Papua XX.

 

KUTA, BaliPolitika.Com- Demi penampilan terbaik di Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua XX, Ketua Umum Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Provinsi Bali I Ketut Rochineng memberikan resep khusus kepada 11 atlet karate Bali, Rabu (29/9/2021). Tegasnya medali emas akan mudah diraih 11-14 Oktober 2021 di GOR Politeknik Penerbangan Kayu Batu, Jayapura jika para atlet bertarung lepas dan rileks. Untuk itu, mantan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Bali itu mengajak jajaran pelatih dan atlet agar tidak dibebani dengan hasil. 

Tegasnya dalam posisi rileks dan fokus, otomatis para atlet bisa menampilkan performa terbaik. Lebih-lebih latihan demi latihan dan sentralisasi sukses dilewati. Memahami bahwa kesempatan bertanding ke PON Papua XX sebagai sebuah kewajiban juga akan memberikan suntikan energi kepada kontingen karate Bali.

“Apa yang diperintahkan oleh negara, khususnya pemerintah daerah adalah kewajiban. Kewajiban ini harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan percaya diri. Hasilnya itu ditentukan oleh Tuhan. Kita tidak boleh berbicara hasil, melainkan harus melaksanakan kewajiban atau tugas-tugas tersebut dengan penuh rasa tanggung jawab,” tegasnya. 

Meski menyarankan para atlet tidak terbebani dengan hasil, Rochineng mendorong para atlet agar tidak mudah menyerah. Berbekal teknik, ilmu, dan mental yang digembleng selama ini, terangnya tidak ada alasan untuk menyimpan kemampuan terbaik yang dimiliki. Sebaliknya, para atlet dengan kesadaran menunaikan kewajiban kepada negara harus mempersembahkan yang terbaik dan menyerahkan hasilnya kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. 

Sebagaimana diketahui, tim karate Bali diperkuat 11 atlet. Mereka terdiri atas I Gede Sihaan Yogi Nata, SH, I Putu Bagus Arianto, Devilito Andrian Firmansyah (Kata Beregu Putra); Ni Made Suci Astuti, S.Sos, Serda Pdk/W Ni Kadek Megy Wilantari, Ni Putu Sinta Maryati, SE (Kata Beregu Putri); I Made Ichiro Dharma Yuda (Kumite Putra -55kg); Serda I Kadek Krisna Dwi Antara (Kumite Putra -60kg); Cokorda Istri Agung Sanistyarani (Kumite Putri -55kg dan Kumite Beregu Putri); Bripda Ni Made Meriantini (Kumite Putri -61kg dan Kumite Beregu Putri), dan Bripda Ni Made Nada Dwimayanti (Kumite Putri -68kg dan Kumite Beregu Putri). (bp)

Berita Terkait

Back to top button

Konten dilindungi!