Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Hukum & Kriminal

Muluskan Aksi Korupsi Rp26,1 Miliar, Oknum Bupati PDIP Nikahi PNS 

PAMER KEDEKATAN DENGAN PEJABAT: Sosok gagah Politisi PDI Perjuangan sekaligus Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil sebelum ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis, 6 April 2023 dalam operasi tangkap tangan (OTT).

 

JAKARTA, Balipolitika.com Politisi PDI Perjuangan sekaligus Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis, 6 April 2023 dalam operasi tangkap tangan (OTT) punya cara unik untuk mengumpulkan duit haram. 

Adil menikah siri dengan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Meranti, Fitria Nengsih.

Sang istri siri berperan mengumpulkan uang setoran yang diduga digunakan Adil untuk membiayai operasional safari politik menuju kursi Pemilihan Gubernur Riau 2024.

Setoran ini bersumber dari Kepala SKPD Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti lewat pemotongan uang persediaan (UP) dan ganti uang persediaan (GUP) SKPD yang berkisar antara 5 hingga 10 persen per SKPD. 

Selain menerima suap berupa setoran dari kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD), Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Alexander Marwarta dalam rilis resminya menjelaskan Adil juga menerima suap fee pengadaan umrah.

Adil juga ditengarai menerima suap dari pihak swasta yang bergerak di bidang travel perjalanan umrah sebesar Rp1,4 miliar agar bisa memenangi proyek pemberangkatan umrah bagi para takmir masjid di Meranti. 

Lagi-lagi uang suap ini diterima oleh sang istri siri yang juga Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Meranti, Fitria Nengsih pada Desember 2022. (bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!