Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Pemerintahan

Pemkot Denpasar Gelar Pasar Murah di Dusun Wanasari

Peduli Kebetuhan Pokok Masyarakat

JAGA STABILITAS HARGA: Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Denpasar menggelar pasar murah di Dusun Wanasari, Desa Dauh Puri Kaja, Kecamatan Denpasar Utara pada Rabu, 27 Maret 2024.

 

DENPASAR, Balipolitika.com- Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Denpasar menggelar pasar murah di Dusun Wanasari, Desa Dauh Puri Kaja, Kecamatan Denpasar Utara pada Rabu, 27 Maret 2024.

Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai upaya menjaga stabilitas inflasi di bulan Ramadan dan menjelang hari raya Idul Fitri tahun 2024.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar, Ni Nyoman Sri Utari menjelaskan pasar murah ini bertujuan untuk menjaga stabilitas inflasi yang menjelang momen penting seperti bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.

Diharapkan pelaksanaan pasar murah ini dapat membantu masyarakat memperoleh bahan kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau daripada di pasaran.

Menurut Sri Utari, harga-harga yang ditawarkan dalam pasar murah jauh di bawah harga pasar.

Hal ini lantaran pelaksanaan pasar murah melibatkan distributor langsung dan Pasar Sewaka Dharma.

Beberapa contoh harga bahan pokok yang ditawarkan adalah Beras Pertiwi seharga Rp77.000 per 5kg, Beras SPHP 52.000 per 5 kg, cabai rawit Rp 36.000/ per kg, Minyak Goreng Fitri Rp16.000 per liter, dan Minyak Kita Rp 15.500 per liter.

“Harga bahan kebutuhan pokok jauh lebih murah dibanding pasaran, diharapkan masyarakat memanfaatkan pasar murah inu sebagai salah satu upaya pengendalian inflasi,” ungkap Sri Utari

Sekretaris II TPID Kota Denpasar sekaligus Kepala Bagian Perekonomian Setda Kota Denpasar, I Wayan Putra Sarjana menjelaskan kegiatan pasar murah ini berlangsung dari tanggal 25-28 Maret 2024 dengan tujuan untuk mengendalikan harga bahan pokok dan meningkatkan ketahanan pangan menjelang Idul Fitri.

Hal ini dilaksanakan agar inflasi menjelang hari besar keagamaan tetap stabil.

Selain itu, kegiatan ini juga sebagai upaya untuk memberikan kemudahan berbelanja bagi masyarakat.

Sementara, Perbekel Desa Dauh Puri Kaja, I Gusti Ketut Sucipta menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Kota Denpasar atas terselenggaranya pasar murah ini.

Menurutnya, inisiatif ini sangat membantu warga Dusun Wanasari dalam mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau dari pasaran, serta memberikan dukungan dalam kondisi perekonomian saat ini. (bp/ken)

Berita Terkait

Back to top button

Konten dilindungi!