RAMALAN PONGLIK: Status misterius yang diunggah Ketua Dewan Pimpinan Daerah Kongres Advokat Indonesia (DPD KAI) Provinsi Bali, Nyoman “Ponglik” Sudiantara, Jumat, 1 Oktober 2021.
DENPASAR, BaliPolitika.Com- Percaya tak percaya, peristiwa misterius berayunnya kulkul lanang-wadon (suami istri) di lantai 3 Banjar Merta Rauh, Desa Penatih, Denpasar, Sabtu (2/10/2021) sudah diramal sebelumnya. Meski tidak detail disebutkan apa yang akan terjadi, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Kongres Advokat Indonesia (DPD KAI) Provinsi Bali, Nyoman “Ponglik” Sudiantara terpantau mengunggah status misterius, Jumat (1/10/2021).
“Kita memasuki bulan Oktober. Para sahabat, saudara, mohon untuk lebih berhati-hati 2 Oktober, 17 November, dan 27 Desember. Mohon lebih sering berdoa demi keselamatan dunia beserta isinya,” tulis pencetus Lembaga Bantuan Hukum Advokasi Peduli Bangsa Dewan Pimpinan Daerah Kongres Advokat Indonesia (LBH APB KAI) Provinsi Bali itu. Hingga Minggu (3/10/2021) pukul 22.16, postingan di akun media sosial facebook Iponk Happysudiantara itu di-like oleh 150 orang dengan 32 buah komentar. Tak satu pun komentar tersebut dibalas oleh sosok yang pada Rabu (6/10/2021) akan ngayah menari topeng serangkaian Upacara Pamlepeh Jagat di Pura Dalem Ped Nusa Penida, Klungkung.
Disinggung apakah ramalannya tentang peristiwa heboh di tanggal 2 Oktober 2021 berkaitan dengan peristiwa mistis kulkul lanang-wadon (suami istri) yang berayun sendiri di lantai 3 Banjar Merta Rauh, Desa Penatih, Denpasar, Nyoman “Ponglik” Sudiantara tidak menjawab detail. Meski demikian dirinya berharap kejadian mistis itu merupakan pertanda baik khususnya bagi alam Bali.
“Semoga menjadi pertanda baik,” jawabnya singkat, Minggu (3/10/2021) pukul 12.13 siang.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kelian Adat Banjar Merta Rauh, Anak Agung Ngurah Wijaya mengatakan peristiwa misterius yang menggemparkan itu baru pertama kali terjadi. Jelasnya, dalam video yang beredar hanya sebuah kulkul yang terekam berayun sendiri. Padahal tak hanya satu, kulkul lanang-wadon itu sempat dilihat berayun keras searah. (bp)
