Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Politik

Makan Plus Susu Gratis, De Gadjah: Belinya di Warung Lokal

GENERASI EMAS: Ketua Tim Kampanye Daerah Prabowo-Gibran Provinsi Bali Made Muliawan Arya, SE., MH alias De Gadjah dalam sebuah kegiatan bersama anak-anak muda Pulau Dewata. 

 

DENPASAR, Balipolitika.com- Provinsi Bali menjadi salah satu titik di mana para kader Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) begitu bersuka cita menyambut kampanye perdana Pemilu 2024, Selasa, 28 November 2023.

Suka-cita ini diwujudkan lewat door to door menemui masyarakat lintas generasi dan berbagi makan siang sehat bernutrisi plus susu gratis.

Aktivitas ini berlangsung serentak di seluruh penjuru Bali pada Selasa, 28 November 2023 dan akan terus berlanjut sepanjang masa kampanye Pilpres 2023 berlangsung. 

“Per Kabupaten minimal 2.500 sampai 5.000 paket. Beli makan siangnya harus di warung lokal. Tentunya makan siang yang bergizi dan sehat. Adik-adik kita dari TK sampai SMA/SMK/MA sederajat butuh gizi seimbang. Kita harus sadar bahwa tidak semua anak Indonesia bisa menikmati makanan yang sehat dengan gizi seimbang sehingga melalui program ini setidaknya kami bisa berkontribusi dalam rangka perbaikan nutrisi masyarakat, khususnya adik-adik kita yang masih mengenyam pendidikan,” ucap Ketua Tim Kampanye Daerah Prabowo-Gibran Provinsi Bali Made Muliawan Arya, SE., MH alias De Gadjah. 

Lebih jauh, De Gadjah yang juga mengemban amanat sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Bali menjelaskan secara sepintas bahwa program perbaikan nutrisi masyarakat Indonesia melalui pemberian makanan siang gratis di setiap sekolah yang menyerupai di Jepang ini tentunya sudah mendapatkan sentuhan dari para pakar gizi mumpuni. 

“Beliau (Prabowo Subianto, red) sudah memikirkan dan pakar-pakar Beliau sudah memikirkan ini (makan siang bernutrisi, red) dan Pak Jokowi juga punya ide seperti ini. Kami menilai apa yang menjadi program ini sudah melalui kajian yang matang,” jelas De Gadjah.

Terkait sumber makanan sehat dan bergizi untuk masyarakat, khususnya peserta didik diwajibkan dibeli di warung lokal, De Gadjah menegaskan bahwa proses politik harus memiliki multiplier effect alias efek berganda atau meluas bagi kesejahteraan pengusaha lokal. (bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!