Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Politik

4 Wajah Baru Terbang ke Senayan

PDIP, Gerindra, Demokrat, NasDem

LEBIH BERWARNA: Politisi PDI Perjuangan I Nyoman Adi Wiryatama, politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) I Dewa Gede Agung Widiarsana, politisi Partai Demokrat Tutik Kusuma Wardani, dan politisi Partai Nasional Demokrat (NasDem) I Nengah Senantara diprediksi bakal menghiasi Senayan setelah unggul sementara dalam perebutan kursi legislatif DPR RI di Pemilu 2024, Rabu, 14 Februari 2024.

 

DENPASAR, Balipolitika.com Empat wajah baru, yakni politisi PDI Perjuangan I Nyoman Adi Wiryatama, politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) I Dewa Gede Agung Widiarsana, politisi Partai Demokrat Tutik Kusuma Wardhani, dan politisi Partai Nasional Demokrat (NasDem) I Nengah Senantara diprediksi bakal menghiasi Senayan setelah lolos dalam perebutan kursi legislatif DPR RI di Pemilu 2024, Rabu, 14 Februari 2024.

Hadir sebagai pendatang baru untuk kontestasi tingkat pusat, politisi senior I Nyoman Adi Wiryatama berhasil merebut kursi ke-2 DPR RI Dapil Bali di mana parpol berlambang kepala banteng berhasil mendulang suara sementara 1.208.489. 

Politisi kelahiran 9 Januari 1953 itu tercatat pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Daerah (Deperda) DPD PDIP Bali, Bupati Tabanan periode 2000-2010 dan Ketua DPRD Bali periode 2019-2024.

Politisi Partai Gerindra I Dewa Gede Agung Widiarsana yang sukses merebut kursi ke-4 DPR RI Dapil Bali berkat capaian partai mencapai 279.492 tercatat lahir di Jakarta, 12 Februari 1978.

Tidak familiar di kancah perpolitikan Pulau Dewata, I Dewa Gede Agung Widiarsana diketahui menuntut ilmu sejak SD hingga perguruan tinggi di Ibu Kota Jakarta. 

Ia adalah lulusan Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Trisakti yang sempat memperdalam ilmu bisnis di Negeri Kangguru, Australia. 

I Dewa Gede Agung Widiarsana ber-KTA Partai Gerindra sejak tahun 2012 dan menjabat Ketua Dewan Penasihat Partai Gerindra DPD Bali sejak tahun 2014 hingga saat ini.

Kembalinya politisi Partai Demokrat Tutik Kusuma Wardani ke Senayan menjadi ajang reuni lantaran Singaraja 12 November 1954 itu pernah duduk sebagai anggota Komisi XI DPR RI periode 2014-2019.

Keputusan Tutik Kusuma Wardani kembali ke Partai Demokrat padahal namanya sempat masuk dalam kandidat bakal caleg DPR RI dari Partai NasDem terbukti tepat. 

Happy ending, berkat raihan 165.423 suara Partai Demokrat di Pemilu 2024, anggota DPRD Bali periode 2009-2014 itu akhirnya kembali terbang ke Senayan. 

Terakhir, politisi anyar Partai Nasional Demokrat (NasDem) I Nengah Senantara lolos berkat raihan suara parpol besutan Surya Paloh yang mencapai 142.496. 

Pengusaha sukses ini memiliki segudang pengalaman politik. Ia pernah menjadi aktivis politik untuk PDI Perjuangan dan sempat dirayu masuk PDI Perjuangan hingga Partai Demokrat, namun tawaran tersebut ditolak. Hingga akhirnya menjatuhkan hati untuk Partai NasDem dan lolos DPR RI dalam keikutsertaan perdananya di kancah politik sebagai seorang calon legislatif DPR RI. 

Keempat nama baru ini berpeluang masuk setelah PDI Perjuangan dan Partai Golongan Karya sama-sama kehilangan satu kursi.

Mereka akan menggantikan politisi senior Drs. I Made Urip, M.Si anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan (1999-2024) dan I Gusti Agung Rai Wirajaya, S.E., M.M., anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan (2004-2024) yang tidak mendapatkan tiket bertarung di Pemilu 2024. 

Sementara dua nama lainnya, yakni Anak Agung Bagus Adhi Mahendra Putra, M.H., anggota DPR RI Fraksi Partai Golongan Karya (2014-2024) dan Putu Supadma Rudana, M.B.A., anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat (2017-2024) diprediksi tidak lolos. 

Adapun 5 wajah lama yang bertahan 4 merupakan kader PDI Perjuangan dan 1 kader senior Partai Golkar sekaligus petahana DPR RI hasil Pemilu Legislatif 2019. 

Mereka adalah I Nyoman Parta, S.H., I Gusti Ngurah Kesuma Kelakan, S.T., M.Si., I Wayan Sudirta, S.H., I Ketut Kariyasa Adnyana, S.P., dan Gde Sumarjaya Linggih, S.E., M.A.P. (bp/ken)

Berita Terkait

Back to top button

Konten dilindungi!