TABAH, JUJUR, SETIA: Ketua Umum Kadin Bali, I Made Ariandi (2 dari kanan) mendampingi Wakil Ketua Umum III Kadin Indonesia Bidang Kelautan dan Perikanan, Joseph Pangalila memberikan semangat bagi tenaga medis, Sabtu (14/8/2021)
DENPASAR, BaliPolitika.Com- Tabah, Jujur, Setia tak sekadar motto bagi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Bali. Di bawah nakhoda I Made Ariandi, motto tersebut diwujudkan menjadi hal nyata di tengah porak-porandanya perekonomian Bali akibat pandemi Covid-19. Tabah menghadapi virus, Ariandi tak malu berkata jujur bahwa tak sedikit para pengusaha lokal Bali yang zero penghasilan. Meski demikian, pria yang kini berambut putih ala Adnan Buyung Nasution itu menegaskan Kadin Bali tetap setia menjadi mitra kerja pemerintah, baik dalam suka maupun duka.
Buktinya, serangkaian Hari Ulang Tahun PemProv Bali ke-63 Kadin Bali memfasilitasi pelaksanaan vaksinasi tahap II di Sekretariat Kadin Bali, Jalan Mawar No. 3, Denpasar, Sabtu (14/8/2021). Sebagaimana diketahui hingga Jumat, 13 Agustus 2021 pencapaian vaksinasi Bali yang menyasar target 2.996.060 terealisasi 103,62% atau 3.104.536 untuk tahap 1, namun masih 42,62% atau 1.276.972 untuk suntikan kedua.
Ditinjau langsung ke lokasi vaksinasi, warga sangat antusias menyambut program vaksin gratis yang digelar sebagai bentuk kepedulian sosial sekaligus upaya nyata menekan penyebaran Covid-19 di Bali itu. Jika vaksinasi sukses, Ariandi yakin gerakan pemulihan ekonomi Bali segera bisa digalakkan. Saking antusiasnya, Ariandi menyebut sejak pagi-pagi buta warga antre untuk mendapatkan suntikan vaksin AstraZeneca.
Ariandi merinci vaksinasi tahap II Kadin Bali menargetkan 400 penerima vaksin. Namun, jumlah itu membludak menjadi 731 vaksin. Total sementara penerima vaksin yang difasilitasi Kadin Bali menyentuh angka 1.500 vaksin.
“Dalam pelaksanaan vaksinasi ini, kami Kadin Bali sing main-main untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di Bali. Apa yang menjadi program pemerintah dalam penanganan Covid-19 kita lakukan bersama-sama. Dalam pelaksanaan vaksinasi tahap II ini, kami terapkan prokes (protokol kesehatan, red) yang ketat dan warga yang ingin divaksin wajib pakai masker,” ungkapnya.
Merespons antusias warga dan kedisiplinan proses vaksinasi, Ariandi mengucapkan terima kasih, baik kepada anggota Kadin Bali maupun Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila Bali yang ikut mendukung suksesnya aksi sosial tersebut. “Saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan Kadin yang telah membantu menyukseskan program vaksinasi tahap II ini,” tandasnya.
Wakil Ketua Umum III Kadin Indonesia Bidang Kelautan dan Perikanan, Joseph Pangalila menjelaskan Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid menegaskan perang melawan pandemi. Secara pribadi, Joseph sangat mengapresiasi program vaksinasi yang difasilitasi Kadin Bali. Langkah tersebut merupakan langkah nyata menuju pemulihan ekonomi nasional, khususnya Bali.
“Saya sangat mengapresiasi kinerja Kadin Bali, khususnya terkait program vaksinasi tahap II ini. Kami akan terus mensupport program Kadin Bali demi pulihnya ekonomi Pulau Dewata,” ujarnya saat meninjau langsung di halaman depan Sekretariat Kadin Bali. (bp)
