Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

humanisme

Jerink No Comment, Gendo Minta Maaf

BALIK KANAN: Bebas, Drummer Band SID, I Gede Ary Astina alias Jerinx langsung menuju mobil bernomor polisi DK 960 OC dan berlalu. 

 

KEROBOKAN, BaliPolitika.Com- Setelah memeluk sang istri, Nora Alexandra, Drummer Band Superman Is Dead (SID) I Gede Ary Astina alias Jerinx langsung menuju mobil bernomor polisi DK 960 OC dan meninggalkan Lapas Kelas II A Kerobokan, Badung. Ia tidak memberikan pernyataan apapun kepada awak media.

Merespons pilihan kliennya untuk tutup mulut, Kuasa Hukum Jerink, Wayan “Gendo” Suardana meminta maaf. Permohonan maaf itu ditujukan khusus untuk sejumlah awak media yang stand by sejak pagi menunggu Jerink komentar.

“Mohon maaf untuk rekan-rekan media. Saudara Jerinx tadi menyampaikan bahwa sementara ia tidak mau berkomentar dulu atas pertimbangan dia pribadi yang tadi juga tadi juga disampaikan kepada saya selaku kuasa hukum,” ujar Gendo.

Gendo menegaskan pihaknya akan menyediakan waktu khusus untuk sesi wawancara bersama sang drummer. “Ketika Jerinx sudah dalam keadaan tenang dan santai serta tidak dalam kondisi terburu-buru segera teman-teman wartawan dipersilakan untuk wawancara langsung.

Diberitakan sebebumnya, Drummer Band Superman Is Dead (SID) I Gede Ary Astina alias Jerinx bebas dari Lapas Kelas II A Kerobokan, Badung, Bali, Selasa (8/6/2021) pagi. Menyambut udara bebas yang kembali dihirup Jerink, Nora langsung memeluk sang suami. Momen haru itu disaksikan ayah, personil SID, yakni Bobby Kool dan Eka Rock, Tim kuasa hukum yang dipimpin Wayan “Gendo” Suardana, filmmaker Erict Est, dan sejumlah kawan karib Jerink. (tim/bp).

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!