AMLAPURA, BaliPolitika.Com- DPRD Karangasem gelar rapat paripurna, Kamis (4/2/20210. Agenda utamanya adalah penerimaan Ranperda LKPJ Bupati Karangasem tahun 2020 yang diserahkan langsung oleh Bupati Karangasem, I Gusti Ayu Mas Sumatri. Rapat paripurna dipimpin Wakil Ketua DPRD Karangasem, I Nengah Sumardi dan dihadiri segenap unsur pimpinan dewan. Termasuk Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa serta seluruh OPD di lingkungan Pemkab Karangasem.
Di hadapan peserta rapat paripurna, Mas Sumatri menyampaikan bahwa hampir seluruh program kerjanya sebagai Bupati Karangasem, khususnya yang menjadi visi-misi Mas-Dipa terealisaisi di tahun 2020. Meski demikian, dirinya menggarisbawahi capaian program pembangunan tersebut belum sepenuhnya maksimal karena Kabupaten Karangasem menghadapi pandemi Covid-19 sebagaimana juga dialami seluruh kabupaten/kota di Bali.
“Secara umum program pembangunan seluruhnya sudah terealisasi di tahun 2021. Hanya saja akibat pandemi Covid-19, program tidak dapat berjalan sempurna. Karena semua tercurah dalam penanganan Covid-19,” ungkapnya.
Perihal pengelolaan keuangan daerah pada 2020, Mas Sumatri merinci pendapatan yang dicapai sebesar Rp 1.455.141.988.165,53. Total belanja mencapai Rp 1.432.034.123.635,59. Sedangkan pembiayaan seluruhnya mencapai Rp 102.907.118.082,31. “Kami berharap semoga ke depannya kordinasi antara legislatif dan eksekutif dapat tetap terjalin baik dan pandemi Covid-19 segera berlalu,” jelasnya.
Sementara itu, I Nengah Sumardi menegaskan DPRD Karangasem akan segera membahas materi LKPJ yang disampaikan Mas Sumatri. “Kita akan melakukan pencermatan terhadap materi LKPJ yang disampoaikan oleh Bupati Karangasem tersebut. Tentu nantinya akan ada catatan-catatan strategis yang akan disampaikan oleh masing-masing fraksi terhadap materi ranperda LKPJ tersebut,” tegasnya.
Sumardi mengaku pihaknya akan bekerja optimal sehingga target pembahasan Ranperda LKPJ Bupati rampung sebelum Kamis (11/2/2021) mengingat pelantikan Ketua DPRD Karangasem Definitif pun harus segera dilakukan. “Saat ini kan masih dalam situasi pandemi. Jadi nanti kita akan atur pelaksanaan rapat pembahasannya. Yang jelas kita targetkan selesai sebelum masa jabatan bupati berakhir. Kalau bisa nanti ketok palunya berbarengan dengan pelantikan Ketua DPRD Karangasem,” tegasnya. (bp)
