CSR MOBIL: Gubernur Bali Wayan Koster bersama General Manager PT. PLN UID Bali, Wayan Udayana (sebelah kiri Koster) serahkan 1 mobil ke MDA Badung, 1 mobil ke MDA Kota Denpasar, dan 2 mobil ke MDA Provinsi Bali.
DENPASAR, Balipolitika.com- Akhirnya seluruh Majelis Desa Adat se-Bali memiliki kendaraan operasional alias mobil.
Gubernur Bali Wayan Koster memperkuat peran dan fungsi desa adat di Bali lewat dukungan sarana dan prasarana kepada Majelis Desa Adat (MDA) Provinsi Bali dan Kabupaten/Kota se-Bali.
Koster memfasilitasi sebanyak 4 unit mobil operasional, masing–masing 1 unit mobil untuk MDA Badung, 1 unit mobil untuk MDA Denpasar, dan 2 unit mobil untuk MDA Provinsi Bali yang bersumber dari Corporate Social Responsibility (CSR) PT. PLN Unit Induk Distribusi (UID) Bali.
Keempat mobil operasional tersebut secara resmi diserahkan oleh Gubernur Koster bersama General Manager PT. PLN UID Bali, Wayan Udayana kepada Petajuh MDA Provinsi Bali Bidang Hukum dan Wicara, Dewa Rai Asmara Putra, Bendesa Madya MDA Kabupaten Badung, Anak Agung Putu Sutarja, dan Sekretaris MDA Kota Denpasar, Made Ade Adnyana pada, Kamis, 27 April 2023 di Jayasabha, Denpasar.
Penyerahan 4 unit mobil ini disaksikan Kadis Pemajuan Masyarakat Adat Provinsi Bali, I Gusti Agung Ketut Kartika Jaya Saputra.
4 unit mobil operasional ini menandakan bahwa seluruh MDA se-Bali memiliki kendaraan untuk melayani masyarakat. Sebelumnya 1 unit mobil operasional diserahkan 23 Desember 2021 pada MDA Buleleng dari CSR Perhimpunan Bank Perkreditan Rakyat Indonesia (Perbarindo) Bali.
Selanjutnya pada 5 April 2022 diserahkan 1 unit untuk MDA Bangli dan 1 unit untuk MDA Karangasem dari CSR PT Bank BPD Bali dan PT. Pengadaian;.
Pada 10 Mei 2022 diserahkan 1 unit untuk MDA Jembrana dari CSR PT Bank Central Asia Tbk Cabang Denpasar; 3 Juni 2022, 1 unit diserahkan pada MDA Klungkung dari CSR PT Bank Mandiri.
Terakhir pada 14 Oktober 2022, diserahkan masing-masing 1 unit mobil untuk MDA Tabanan dan Gianyar dari CSR PT Hutama Karya.
Koster berterima kasih kepada PT. PLN Unit Induk Distribusi (UID) Bali atas dukungan terhadap pemajuan dan penguatan desa adat di Bali sesuai pelaksanaan Perda Provinsi Bali Nomor 4 Tahun 2019 tentang Desa Adat di Bali.
“Saya harap bantuan mobil operasional ini bisa mendukung pelaksanaan tugas–tugas Majelis Desa Adat Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Bali di dalam mengayomi desa adat di Bali. Sebelumnya Majelis Desa Adat se-Bali sudah mendapat bantuan gedung MDA, dukungan pegawai, sekarang mendapat dukungan kendaraan operasional, jadi Majelis desa adat harus lebih semangat lagi mengayomi desa adat di Bali,” jelasnya.
Sementara itu, GM PT. PLN UID Bali, Wayan Udayana menyatakan penyaluran bantuan CSR ini dilaksanakan sebagai salah satu bentuk sinergi antara PLN bersama Pemprov Bali di dalam mendukung keberadaan desa adat. Karena, Pemprov Bali melalui MDA Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Bali selama ini telah mendukung kinerja PLN di dalam setiap pelaksanaan upacara adat maupun keagamaan.
“Terima kasih Bapak Gubernur Bali, Wayan Koster, melalui MDA Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Bali, kami sangat merasakan support dalam menjaga keandalan pelayanan listrik di setiap pelaksanaan upacara adat dan keagamaan. Seperti misalnya, bagaimana pemasangan penjor dengan jarak aman dari jaringan PLN, mendukung sosialisasi pentingnya pepohonan dari jaringan demi keamanan masyarakat, pelaksanaan permainan layang – layang yang tidak mengganggu pelayanan dari PLN, sehingga pelayanan PLN berjalan baik serta kegiatan adat istiadat, seni budaya dan tradisi Bali juga bisa tetap berlangsung,” kata Udayana. (bp)
