Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Politik

“Berbudaya”, Sandi Murti Indonesia Dukung Jaya-Wibawa

DENPASAR, BaliPolitika.Com– Dukungan terus mengalir untuk pasangan calon (paslon) I Gusti Ngurah Jaya Negara dan I Kadek Agus Arya Wibawa (Jaya Wibawa). Jelang Debat Terbuka Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Denpasar 2020, Sabtu (10/10/2020) yang mengangkat tema “Ngulati Denpasar Santhi”, Jaya Wibawa mendapat suntikan semangat. Dukungan moral dan spiritual ini datang dari Pinisepuh Perguruan Sandhi Murti Indonesia, I Gusti Ngurah Harta. Darah seni yang mengalir dalam diri seorang Jaya Negara menjadi latar belakang dukungan tokoh yang konsisten menjaga seni, adat, dan budaya Bali itu.

“Jaya Negara seorang penari dan penabuh gamelan. Kakek Beliau seorang Pendeta atau Pedanda Rsi. Kami memberikan dukungan karena percaya dengan Jaya Negara,” ucap pria yang melalang buana memperkenalkan seni silat khas Bali ke mancanegara, Jumat (9/10/2020). Kenapa percaya? Ngurah Harta menilai Jaya Negara berpengalaman mengelola Kota Denpasar.

“Sebab sudah berpengalaman dalam mengelola Kota Denpasar. Dua kali menjabat Wakil Walikota, pasti tahu apa kelebihan dan kekurangan Kota Denpasar. Pasti kalau menjadi Walikota Denpasar tahu pula apa yang harus dikerjakan. Maka dari itu, kami bersatu dan berkomitmen mencoblos nomor satu 9 Desember 2020 nanti. Semoga rakyat Denpasar ikut bersama-sama memenangkan Jaya Negara sebagai Walikota Denpasar,” ungkap Ngurah Harta penuh semangat.

Sosok Jaya Wibawa imbuhnya adalah pribadi yang teduh dan menyejukkan. Jika ingin membuat Kota Denpasar santhi atau damai, maka Jaya Wibawa adalah pilihan terbaik. (bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!