Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Ekbis

Cendikiawan Optimis LPD Eksis di Tengah Pandemi

DENPASAR, BaliPolitika.Com- Soliditas dan kondusivitas yang terjaga di Lembaga Perkreditan Desa (LPD) se-Bali menjadikan lembaga keuangan desa adat ini tetap eksis di masa pandemi Covid-19 yang setahun belakangan ini. Ketua BKS (Badan Kerja Sama) LPD Bali Drs. Nyoman Cendikiawan, SH., MSi mengatakan LPD tetap bertumbuh meski tak setinggi tahun-tahun sebelumnya akibat virus korona. Ini semua berkat dukungan dan kerja sama yang solid, kondusif dan harmonis berbagai pihak dalam mengembangkan LPD.

Cendikiawan merinci kini LPD di Bali berjumlah 1.436 yang tersebar di 1.485 desa adat. Salah satu yang membuat LPD masih eksis adalah karena sebagian besar LPD berada di wilayah yang potensinya tidak dominan bergantung pada sektor pariwisata sehingga tidak terlalu terdampak.

“LPD yang berada di kabupaten yang potensi unggulannya sektor pertanian, perkembangannya cukup bagus,” tambah Manajer LPD Talepud Tegallalang Gianyar ini. Cendikiawan berharapan desa adat yang belum memiliki LPD bisa segera membentuk wadah ini. Sebab LPD yang telah hadir di Bali sejak 37 tahun silam ini dinilai sangat dirasakan kontribusinya, baik bagi warga maupun desa adat sesuai aturan (pararem) yang disepakati.

Cendikiawan menambahkan ke depan dengan tingkat persaingan dan perkembangan yang ada, soliditas, kondusivitas dan keharmonisan selain likuiditas sangat penting dijaga. Prinsip kehati-kehatian tetap dijalankan dan pembinaan yang perlu ditingkatkan. “Kalau pun ada permasalahan yang terjadi selalu diupayakan diselesaikan secara intern di desa adat,” tambahnya.

Pada kesempatan tersebut, Nyoman Cendikiawan selaku Ketua BKS LPD Bali juga mengucapkan  “Selamat Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1943” serta berharap agar Protokol Kesehatan tetap dijalankan dengan baik sehingga wabah covid bisa segera berakhir dan kegiatan berjalan normal kembali. (bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!