Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

PariwisataPendidikan

ASPIKOM- ISKI Bali Kupas Pariwisata di Era New Normal

Denpasar (BaliPolitika.Com) – Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM) Korwil Bali dan Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) Bali hari ini Kamis 18 Juni 2020, pukul 10.00 menggelar Webinar Nasional dengan tema “Strategi Komunikasi Pariwisata dalam Menghadapi New Normal Life” yang didukung oleh 3 (tiga) Universitas di Bali yaitu Universitas Pendidikan Nasional (UNDIKNAS), Universitas Udayana, Universitas Dwijendra. Kegiatan yang disiarkan langsung di Youtube Udayana Tv ini diikuti oleh 400 (empat ratus) lebih orang peserta.

Webinar nasional ini dipandu oleh moderator Dr. Ni Made Ras Amanda G. dengan narasumber I Gusti Ngurah Rai Suryawijaya, SE, MBA (Ketua PHRI dan BPPD BADUNG), Dr. (Cand) I Made Ramia Adnyana, SE, MM, CHA (Wakil Ketua DPP IHGMA), dan Dr. Dorien Kartikawangi (Ketua Bidang Riset dan Kompetensi Perhumas). Para peserta yang mengikuti webinar nasional ini terdiri dari pelaku pariwisata, praktisi pariwisata dan ilmu komunikasi, para akademisi, para ahli, mahasiswa dan umum.

Pemaparan materi yang dibahas oleh para narasumber mengenai dinamika pariwisata di masa pandemi COVID–19, strategi komunikasi pariwisata menghadapi new normal life, khususnya ditujukan kepada pelaku pariwisata untuk mengembangkan dan mengimplementasikan ide-ide kreatif dan inovatif dalam menghadapi era new normal, strategi pemberitaan isu-isu terkait pariwisata di Indonesia oleh media massa, serta bagaimana seluruh stakeholder mampu menyikapi dan menerapkan strategi pariwisata yang dipaparkan oleh para narasumber.

Tujuan dilaksanakan Webinar Nasional pada kesempatan kali ini untuk membuka khasanah keilmuan dan cakrawala berfikir secara komprehensif serta dapat memberikan strategi komunikasi dan pelayanan kepada para wisatawan, menciptakan produk – produk industri wisata, dan pelestarian budaya adat serta kearifan lokal (local wisdom) di masing – masing destinasi wisata. Selain itu Webinar Nasional ini diharapkan dapat menumbuhkan pemahaman masyarakat akan pentingnya pariwisata yang dapat dikelola menjadi sumber mata pencaharian, meningkatkan pendapatan, memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mengelola potensi yang ada di masing-masing wilayah, pengelolaan akomodasi (home stay dan lain-lain) dan transportasi (rent car dan lain-lain), kuliner, membentuk kelembagaan Desa Wisata, kelompok sadar wisata (Pokdarwis). Kegiatan Webinar Nasional ditutup dengan foto bersama oleh para narasumber, peserta dan mengucapkan salam komunikasi.*

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!