PANTAU: Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas, Kepala BPBD Provinsi Bali, I Made Rentin tinjau penanganan kebakaran TPA Suwung hari ke-4, Minggu, 15 Oktober 2023 sore.
DENPASAR, Balipolitika.com– Musibah Kebakaran yang melanda TPA Suwung masih belum bisa dipadamkan hingga hari keempat, Minggu, 15 Oktober 2023.
Karenannya, optimalisasi penanganan terus dilaksanakan dengan berbagai strategi.
Hal ini terungkap saat pelaksanaan rapat evaluasi harian yang dihadiri Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas, Kepala BPBD Provinsi Bali, I Made Rentin serta instansi terkait lainya yang digelar di Posko Penanganan Kebakaran TPA Suwung, Minggu 15 Oktober 2023 sore.
Dalam kesempatan tersebut, optimalisasi penanganan kebakaran dilaksanakan dengan berbagai strategi.
Pertama, Helikopter Water Bombing BNPB yang semula satu kini ditambah menjadi dua helikopter.
Kedua, optimalisasi penanganan darat dengan personil pemadam kebakaran dan yang terbaru adalah menggunakan metode injeck air dengan alat yang langsung didatangkan dari Sulawesi.
Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara didampingi Kalaksa BPBD Provinsi Bali, I Made Rentin dalam rapat evaluasi menjelaskan saat ini penanganan tetap menggunakan sistem udara dan darat.
Namun demikian, penanganan darat akan ditambah dengan menggunakan sistem injeck air.
“Ya, tadi sesuai dengan yang kita rencanakan, injeck air akan mulai dilaksanakan pada hari kelima, atau besok pagi (Senin, 16 Oktober 2023, red, penanganan akan difokuskan untuk memadamkan api yang menjalar ke bawah,” ujarnya.
Jaya Negara mengatakan Minggu, 15 Oktober 2023 dilaksanakan persiapan alat sehingga pada Senin, 16 Oktober 2023 siap untuk diterapkan dalam mendukung proses pemadaman api.
Secara teknis, Tim Pemadam Kebakaran terus berkoordinasi dengan Tim Teknis BKSDA guna mendukung optimalisasi penanganan pemadaman api dengan metode incek air ini.
“Tentu kami sangat bersyukur ada tambahan bantuan dari rekan-rekan di BKSDA. Semoga ini bisa menjadi angin segar dalam mendukung optimalisasi penanganan kebakaran di TPA Suwung ini,” ujar Jaya Negara. (bp)
