Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Pemerintahan

Bangkit dari Pandemi, Makassar Belajar ke Badung

SAMBUT HANGAT: Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dan Walikota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto dalam kunja, Pemkot Makassar ke Puspem Badung, Selasa (12/10/2021).

 

BADUNG, BaliPolitika.Com- Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta terima kunjungan kerja (kunja) Walikota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto beserta Kabag Protokol M. Zuhur, Kadispora Husni Mubarak, Kadis Pariwisata Mohammad Roem dan Staf Ahli Pemkot Maqbul Halim, Selasa (12/10/2021). Salah satu topik yang dibahas adalah pemulihan pariwisata dan ekonomi. Turut hadir mendampingi Bupati, Plt. Kadispora I Made Mandi,  Plt. Kadis Pariwisata Cokorda Raka Darmawan, dan Kabag Prokompim Made Suardita.

Giri Prasta mengucapkan terima kasih karena memilih Pemkab Badung sebagai tempat bertukar pikiran, khususnya dalam pemulihan pariwisata dan ekonomi di masa pandemi ini. Pariwisata ungkapnya jadi sektor ekonomi paling terdampak pandemi Covid-19 sejak mulai mewabah pada Maret 2020 hingga saat ini. Anjloknya jumlah wisatawan membuat ekonomi, produk hasil budaya, dan tingkat konsumsi di daerah-daerah wisata terjun bebas. Perlu upaya pemulihan dengan sejumlah inovasi dan terobosan, terutama terkait pemasaran, mencari pasar baru, serta jaminan keamanan dari ancaman Covid-19. Untuk menjaga kepercayaan wisatawan, rincinya Badung mengharuskan clean, health, safety, and environment sustainability.

“Kami mempunyai prinsip masyarakat Bali, khususnya Badung wajib jadi tuan di rumahnya sendiri, termasuk juga UMKM. Kami memanfaatkan teknologi bekerja sama dengan marketplace seperti Tokopedia, Bukalapak, Shopee, dan lain-lain,” ujarnya.

Ditegaskan Giri Prasta stimulus diberikan bagi UMKM untuk menggairahkan ekonomi kerakyatan. Kabupaten Badung yang mengandalkan sektor pariwisata, khususnya pajak perhotelan dan restoran sangat terdampak pandemi. Oleh karena itu, vaksin digencarkan sesuai program pemerintah dalam rangka pemulihan pariwisata. 

“Vaksinasi harus kami lakukan secara cepat dan terukur. Sasaran vaksin ada empat klaster, yaitu penduduk Badung, kemudian penduduk non permanen, pekerja pariwisata, dan ekspatriat atau para wisatawan yang masih tinggal di Badung. Jadi ini klaster vaksinasi yang membedakan Kabupaten Badung dengan daerah lainnya,”ucap Giri Prasta.

Sementara itu, Walikota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto memuji sambutan hangat Pemkab Badung. “Terima kasih atas pengalaman, inspirasi, dan teknis-teknis yang diberikan sehingga kami banyak belajar. Kami apresiasi yang seluas-luasnya karena banyak hal yang kami dapatkan. Selanjutnya akan kami implementasikan di kota kami untuk berbagi pengalaman serta mencari solusi kelemahan-kelemahan yang sebelumnya terjadi. Terima kasih setinggi-tinggi kepada Pemkab Badung. Semoga jalinan kerja sama dan silaturahmi ini tetap berjalan dengan baik,” ucapnya. (rls/bp)

Berita Terkait

Back to top button

Konten dilindungi!