Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Politik

Prabowo-Gibran Nomor Urut 2, De Gadjah: Simbol Keseimbangan

VICTORY: Panglima Pemenangan Prabowo-Gibran Provinsi Bali, Made Muliawan Arya alias De Gadjah merespons nomor urut 2 yang diterima Pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres), Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 14 Februari 2024.

 

DENPASAR, Balipolitika.com- Nomor urut 2 yang diterima Pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres), Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 14 Februari 2024 disambut energi positif dari Pulau Dewata Bali. 

Angka 2 yang didapat setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia melakukan undian nomor urut bagi ketiga pasang capres dan cawapres Pemilu 2024 di Kantor KPU RI, Jakarta, Selasa, 14 November 2023 itu dinilai sebagai simbol victory atau kemenangan sekaligus perdamaian serta keseimbangan. 

“Angka 2 ini menurut pandangan saya dan insting saya adalah simbol keseimbangan. Di mana 2 pemimpin, Pak Prabowo dengan segala kelebihannya dan ada juga kekurangannya; Mas Gibran dengan segala kelebihannya dan ada juga kekurangannya, saling melengkapi sehingga menjadi seimbang,” ucap Ketua DPD Gerindra Bali sekaligus Panglima Pemenangan Prabowo-Gibran Provinsi Bali, Made Muliawan Arya alias De Gadjah, Rabu, 15 November 2023. 

“Jadi pemimpin yang seimbang ini akan membawa Indonesia menuju negara maju sekaligus mewujudkan Indonesia Emas tahun 2045,” imbuh De Gadjah. 

Sebagaimana diketahui, Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Koalisi Indonesia Maju, Rosan Perkasa Roeslani meyakini angka dua akan membawa kemenangan bagi Prabowo-Gibran dalam Pilpres yang menjadi puncak pesta demokrasi Indonesia tahun 2024.

Ia menyebut angka 2 mencerminkan kemenangan dan kesuksesan Indonesia menghadapi berbagai tantangan yang terjadi. 

Filosofis angka 2, ungkap Rosan Perkasa Roeslani sejalan dengan komitmen Prabowo-Gibran, yaitu menciptakan keseimbangan dan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia di berbagai bidang.

“Keseimbangan dan keadilan akan membawa Indonesia menjadi negara sejahtera dan makmur di dalam negeri, serta bermartabat di mata dunia. Kondisi ini akan dicapai dengan menciptakan lapangan kerja secara masif yang dapat menyerap bonus demografi dan stabilitas harga,” kata Rosan Roeslani. (bp)

Berita Terkait

Back to top button

Konten dilindungi!