MEMBANGGAKAN: 5 finalis perwakilan SMAN 1 Kuta Utara (Sakura) di ajang Duta Anak Badung 2023, yakni I Ketut Sudarma Pradnyana (X5) sebagai Duta Anak Badung Dedikasi 2023; I Komang Aditya Pradnya Dinata (X5) sebagai Duta Anak Badung 2023 Komisi Kesehatan; Ida Bagus Rai Aditya Wijaya (X8) sebagai Duta Anak Badung 2023 Komisi Perlindungan; I Kadek Bagiada (X12) sebagai Duta Anak Badung 2023 Komisi Partisipasi;
I Gusti Bagus Rama Raditya Mahardika (X5) sebagai Duta Anak Badung Intelegensia 2023.
MANGUPURA, Balipolitika.com- Abhinaya Kumara Badung merupakan ajang pemilihan Duta Anak kabupaten Badung dalam rangka perlindungan hak-hak anak di seluruh pelosok Badung.
Abhinaya Kumara 4 Pemilihan Duta Anak Badung 2023 bertema “Kumarottama Perthiwi Bhakti” yang berarti menjadi generasi unggul wujudkan bhakti pada perthiwi digelar di ruang Kertha Gosana, Pusat Pemerintahan (Puspem) Kabupaten Badung, Minggu, 5 Maret 2023.
Duta Anak Badung ini dibentuk untuk menyalurkan aspirasi anak-anak di Kabupaten Badung. Kegiatan rutin yang dilaksanakan setahun sekali oleh Forum Anak Daerah (FAD) Kabupaten Badung ini dibawah naungan Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) kabupaten Badung.
Selain menampung suara anak di Kabupaten Badung, ajang pemilihan ini diharapkan dapat mewadahi Badung menuju Mimbar Anak Bali dan Forum Anak Nasional.
Abhinaya artinya semangat. Kumara artinya anak-anak. Abhinaya Kumara dimaknai sebagai semangat anak-anak Badung yang diharapkan memajukan kabupaten Badung di masa-masa mendatang.
“Adapun tema pada tahun ini yaitu Kumarottama Perthiwi Bhakti dengan sub-tema anak sebagai generasi yang adi luhung untuk membentuk pemimpin masa depan yang ulung dan berarti. Dengan diusungnya tema dan sub-tema ini, diharapkan anak-anak kabupaten Badung dapat menjadi generasi yang adi luhung dan tercipta pemimpin masa depan yang ulung dan berarti. Dengan harapan, semangat anak Badung dalam memperjuangkan hak-hak anak dapat tercapai serta dapat membawa kabupaten Badung sebagai kabupaten yang layak anak,” ujar Kepala Dinas DP2KBP3A Badung.
“Pemilihan Duta Anak Badung pada tahun ini sedikit berbeda. Di mana finalis Duta Anak Badung akan menjadi Duta Investasi untuk mendukung program tim percetakan akses keuangan daerah kabupaten Badung. Diharapkan nantinya partisipasi dari seluruh FAD Badung yang tentunya sudah memiliki pembekalan edukasi keuangan dan dapat meningkatkan literasi dari iklusi keuangan kabupaten Badung khususnya untuk generasi muda,” lanjutnya.
Tamu undangan yang sempat memberikan beberapa pesan adalah dr. Nyoman Gunarta, M.P.H. selaku Kepala Dinas DP2KBP3A Badung dan Drs. I Ketut Suiasa, S.H. selaku Wakil Bupati Badung, serta beberapa tamu undangan lainnya.
Abhinaya Kumara 2023 sukses digelar. Pada Minggu 29 Januari 2023 dilaksanakan bincang bareng Duta Anak Badung di ruang Flamboyan Gosana Dinas DP2KBP3A kabupaten Badung.
Minggu, 5 Februari 2023 dilaksanakan pembukaan Abhinaya Kumara di Ruang Kriya Gosana Pusat Pemerintahan kabupaten Badung serta dilaksanakan tes tulis dan tes wawancara tahap I.
Selasa, 7 Februari 2023 dilaksanakan kegiatan technical meeting berdasar projek yang dilakukan secara daring.
Rabu, 8 Februari 2023 dilaksanakan kegiatan pembekalan dari Forum Anak mengenai Forum Anak, public speaking, dan pembuatan project secara daring.
Sabtu, 11 Februari 2023 dilaksanakan sidang dan pembentukan suara anak Badung di Ruang Flamboyan Gosana Dinas DP2KBP3A Badung.
Minggu, 12 Februari 2023 dilaksanakan tes tahap II yakni deep interview dan tes rancangan project yang di Flamboyan Gosana Dinas DP2KBP3A Badung.
Sabtu, 18 Februari 2023 dilaksanakan presentasi rancangan projek 10 besar di Ruang Flamboyan Gosana Dinas DP2KBP3A Badung.
Minggu, 5 Maret 2023 dilaksanakan Grand Final Pemilihan Duta Anak Badung 2023 di Ruang Kertha Gosana, Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung.
Jumlah peserta pemilihan Duta Anak Badung 2023 sebanyak 133 pada tes tahap I yang dilaksanakan pada 5 Februari 2023.
Jumlah peserta sebanyak 133, disaring menjadi 25 peserta, yang selanjutnya mengikuti rangkaian seleksi tahap II.
Pada seleksi tahap II, peserta 25 besar tersebut disaring kembali menjadi 10 besar finalis dan mengikuti acara grand final pemilihan Duta Anak Badung 2023.
Pada saat grand final inilah dipilih kembali 5 orang finalis terbaik yang akan menjadi Duta Anak Badung 2023 dan mewakili Badung ke Mimbar Anak Bali ke-15.
Kelima finalis dari 10 besar finalis merupakan perwakilan dari SMAN 1 Kuta Utara (Sakura). Mereka adalah I Ketut Sudarma Pradnyana (X5) sebagai Duta Anak Badung Dedikasi 2023; I Komang Aditya Pradnya Dinata (X5) sebagai Duta Anak Badung 2023 Komisi Kesehatan; Ida Bagus Rai Aditya Wijaya (X8) sebagai Duta Anak Badung 2023 Komisi Perlindungan; I Kadek Bagiada (X12) sebagai Duta Anak Badung 2023 Komisi Partisipasi;
I Gusti Bagus Rama Raditya Mahardika (X5) sebagai Duta Anak Badung Intelegensia 2023.
Serupa dengan Rama, Dekda, yang merupakan panggilan akrab dari I Kadek Bagiada membagikan pendapatnya bahwa organisasi ini menarik terlebih melihat dari senior-senior sebelumnya yang terlihat asyik dalam menjalankan kewajibannya. Hal-hal itulah yang memotivasi dirinya untuk bergabung dan mencoba ajang pemilihan, khususnya di Duta Anak Badung 2023.
Bagus Rai menyampaikan bahwa alasannya bergabung adalah mengincar gelar dan privilege dari Duta Anak Badung. “Agar mendapat kemudahan dalam membantu anak-anak di kabupaten Badung,” pungkasnya.
“Karena ada faktor ketertarikan dari dalam diriku sendiri, tertantang untuk mencoba hal-hal baru, dan semoga dengan ini bisa menginspirasi masyarakat luas,“ sambung Aditya.
Tidak jauh berbeda dengan Aditya, Sudarma menyampaikan bahwa ia ngin mencoba hal baru sembari mencari jati diri sebagai anak remaja.
“Juga ikut mengambil langkah-langkah yang positif dalam berkontribusi dalam 2P (Pelopor dan Pelapor) dan pemenuhan hak-hak kita sebagai seorang anak,” jelasnya.
Persiapan tidak cukup hanya dengan tekad sekaligus mental, berlatih public speaking, mengasah kemampuan berpikir agar pemikiran lebih terbuka, belajar melalui internet, mengenal lebih jauh tentang forum anak, masalah-masalah yang dihadapi anak, serta perkiraan program yang dapat mereka laksanakan apabila terpilih menjadi Duta Anak Badung 2023.
Kendala yang mereka alami selama masa persiapan adalah pembagian waktu belajar, dan memprioritaskan yang terbaik bagi mereka.
Setelah usaha keras yang membuahkan hasil sampai di titik ini, mereka pun mengaku sangat bangga, bahagia, lebih bersemangat untuk menjalankan kewajiban dan peran mereka nantinya sebagai 2P (Pelopor dan Pelapor) untuk memenuhi hak-hak anak itu sendiri.
“Jangan pernah ragu dengan diri sendiri. Jadikan kelebihanmu sebagai senjatamu dan jadikanlah kelemahanmu agar bisa dimanfaatkan sebagai senjata tambahan bagi dirimu sendiri,” pesan Rama untuk teman-teman yang akan mengikuti kegiatan serupa.
“Selain kalian berusaha, serahkan selebihnya kepada Tuhan, karena Beliau dapat memberikan yang terbaik. Apabila belum mendapatkan yang kalian inginkan, mungkin ada jalan lain yang lebih baik lagi nantinya,” sambung Dekda yang diiyakan oleh Aditya.
“Ada banyak kegiatan lain yang sesuai minat dan bakat kita, walau jatuh berkali-kali, bangkitlah! Terbentur lalu terbentuk!” seru Bagus Rai.
Sudarma juga mengatakan lebih beranilah mencoba dan menggali potensi diri, bukan hanya untuk mencari organisasi saja, tetapi dapat mencoba mengembangkan lagi minat dan bakat untuk hal-hal lainnya.
“Beranilah untuk mencoba dan jangan takut akan kegagalan, karena kata gagal hanya untuk orang yang berhenti mencoba.” (angeline, budi, andrew/jco/bp)
