Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Politik

Lestarikan Tradisi Mapatung, Suyasa Berbagi 11 Ton Daging Babi

Ucapan Terima Kasih Pada Kader Golkar Sambut Galungan dan Kuningan

PARTAI POLITIK LAIN BAGAIMANA?: Wakil Ketua I DPRD Badung,  I Wayan Suyasa saat memantau puluhan ekor babi yang akan disembelih dan dagingnya dibagikan kepada masyarakat dan kader Partai Golongan Karya menyambut Hari Suci Galungan dan Kuningan, Rabu, 4 Januari 2023 dan Sabtu, 14 Januari 2023.

 

BADUNG, Balipolitika.com- Ingat Hari Suci Galungan dan Kuningan, ingat I Wayan Suyasa. Bagaimana tidak? Sosok Wakil Ketua I DPRD Badung ini kembali berbagi daging babi seperti enam bulan sebelumnya.

Di awal Tahun Baru 2023 ini, Suyasa membagikan 11 ton daging babi untuk menyambut Hari Raya Galungan dan Kuningan, Senin, 2 Januari 2023.

Ketua Partai Golongan Karya Kabupaten Badung yang memiliki kebudayaan berbagi daging babi setiap enam bulan sekali ini merinci 11 ton daging ini secara khusus diberikan kepada seluruh jajaran pengurus Partai Golkar dari tingkat kabupaten, kecamatan, desa hingga ke banjar.

Selain kepada kader Beringin, daging babi juga dibagikan kepada masyarakat umum yang merupakan konstituen Golkar.

Hadir dalam pembagian daging babi ini adalah sejumlah anggota Fraksi Golkar DPRD Badung, di antaranya I Gusti Ngurah Shaskara dan Nyoman Suka.

Wayan Suyasa di sela-sela kegiatan menyatakan bahwa pembagian daging babi ini bukan hal biasa.

Pasalnya, hampir tiap enam bulan sekali menjelang Hari Penampahan Galungan pihaknya membagikan daging babi kepada masyarakat.

“Ini acara rutin enam bulan sekali, yaitu setiap Galungan untuk melestarikan tradisi mepatung. Ini sebagai ucapan syukur dan terima kasih kami. Cuma untuk kali ini daging babi jumlahnya 11 ton,” ujarnya.

Politisi asal Desa Penarungan, Mengwi ini mengakui pembagian daging babi tiap tahunnya terus bertambah.

Di mana untuk Galungan sebelumnya pihaknya membagikan 9 ton daging babi.

“Nambah lagi dari 9 ton sekarang jadi 11 ton atau sekitar 110 ekor babi. Kami harap masyarakat tidak melihat dari segi jumlah. Tapi bagaimana kami melestarikan budaya dan tradisi menjelang Galungan, di mana kita kenal dengan Hari Penambahan Galungan,” kata Wayan Suyasa.

Pihaknya pun berharap ke depan kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin Pemkab Badung.

“Saya sendiri sejak awal menjadi anggota DPRD Badung sampai tiga periode sekarang dan dua tahun menjabat Ketua DPD Golkar Badung selalu membagikan daging babi. Ke depan kami harap agenda ini bisa menjadi agenda rutin pemerintah untuk melestarikan tradisi dan membantu UMKM terutama peternak babi,” terang pria yang digadang-gadang menjadi calon Bupati Badung pada Pemilu 2024 ini.

Sebagai politisi, Suyasa berharap bantuan ini bisa mendekatkan Golkar kepada masyarakat.

Terlebih menjelang Pemilu 2024, pihaknya berharap ciri khas Golkar membagikan daging ini bisa menjadi pemantik bertambahnya suara Partai Beringin di Gumi Keris.

“Dalam dunia politik sah-sah saja orang membahasakan bantuan kami ini. Yang jelas bagi kami, bantuan ini sebagai bentuk apresiasi, penghargaan, dan terima kasih kami kepada masyarakat Badung,” tukasnya. (bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!