Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Peristiwa

Minibus Ringsek, 3 Tewas, 11 Selamat, Ini Identitas Korban

NAAS DI PANCASARI: Kondisi minibus DK 7261 VN pasca terlibat insiden kecelakaan lalu lintas parah di Jalan Raya Singaraja-Denpasar KM25, Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Selasa, 27 Desember 2022 pukul 12.30 siang.

 

BULELENG, Balipolitika.com– Duka menyelimuti insiden kecelakaan lalu lintas yang melibatkan truk boks Hino bernomor polisi DK 8805 AN dan minibus DK 7261 VN di Jalan Raya Singaraja-Denpasar KM25, Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Selasa, 27 Desember 2022 pukul 12.30 siang.

Tiga penumpang dipastikan meninggal dunia akibat insiden memilukan tersebut. 11 penumpang lainnya terindentifikasi mengalami luka-luka.

Adapun identitas korban meninggal dunia dimaksud terdiri atas Ihda Niswafus Soliha Sholihah, perempuan beralamat di Jalan Jalak Putih 4 No. 22 Banyuasri, Kelurahan Banyuasri, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng.

Korban meninggal kedua bernama Ketut Soma Dana, 51 tahun, asal Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng.

Korban meninggal dunia ketiga bernama Hajjah Bahriah, 67 tahun, beralamat di Jalan Jalak Putih 4, No 22 Banyuasri, Kelurahan Banyuasri, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng.

Kepastian korban meninggal dunia disampaikan oleh Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya.

Sementara 11 korban luka-luka terdiri atas Ketut Sukranasih (31 tahun) asal Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng.

Korban selamat kedua Wayan Ari Astari (15 tahun) asal Banjar Dinas Kanginan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng.

Korban selamat ketiga, Seri Yeni Andayani (49 tahun) asal Jalan Jalak Putih 4, No 22 Banyuasri, Kelurahan Banyuasri, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng.

Korban selamat keempat, Kadek Sandiada (11 tahun) asal Banjar Dinas Sabi, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng.

Korban selamat kelima, Ketut Rawes (81 tahun), asal Banjar Dinas Sabi, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng. Sang kakek mengalami luka robek pada kepala, luka lecet pada siku kanan, dan dirawat di RS Umum Buleleng.

Korban selamat keenam, Nyoman Putrawan (50 tahun), asal Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupatan Buleleng menderita luka lecet di siku kanan dan tangan kanan dirawat jalan RSUD Buleleng.

Korban selamat ketujuh, Luh Putu Cantika Maharani (2 tahun) asal Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, mengalami luka lecet pada telapak kedua tangan, lecet pada lutut kaki.

Korban selamat kedelapan, Luh Sri Antari (13 tahun), tidak mengalami luka.

Korban selamat kesembilan, Ketut Edi Apriyasa (10 tahun) asal Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, mengalami luka lecet pada siku tangan kanan dirawat di RSUD Buleleng.

Korban selamat kesepuluh, Luh Putu Restiami (49 tahun ) asal Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, mengalami luka, sesak pada dada, memar pada paha kanan, terasa sakit pada pinggang, dalam keadaan sadar dirawat di RSUD Buleleng.

Korban selamat terakhir bernama Komang Tri Adnyana (8 tahun ) asal Banjar Dinas Sabi, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng. Korban mengalami luka terasa sakit pada pangkal telinga kanan. Luka lecet pada tangan dirawat di RSUD Buleleng.

Insiden di wilayah Banjar Dinas Buyan Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Buleleng diduga terjadi karena pengemudi minibus DK 7261 VN berkendara kurang memperhatikan kendaraan yang lain yang datang dari arah berlawanan sehingga terjadi kecelakaan.

“Insiden tersebut bermula ketika minibus yang dikemudikan oleh Nyoman Putrawan (50 tahun) asal Banjar Dinas Kelodan, Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, Bali datang dari arah Denpasar menuju arah Buleleng. Tiba di tempat kejadian perkara (TKP), sopir minibus bermaksud menyalip kendaraan yang ada di depannya. Nahas, saat hendak menyalip, truk boks Hino datang dari arah berlawanan. Lantaran jarak yang terlalu dekat, sopir minibus akhirnya memilih untuk banting setir ke kiri. Sontak, badan minibus menabrak bagian depan truk boks Hino,” jelas Sumarjaya.

Pengemudi truk boks Hino bernama Hamdan (62 tahun) selamat dari maut, sementara minibus DK 7261 VN yang datang dari arah berlawanan berguling-guling hingga 3 penumpangnya tewas. (bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!