CINTA BUTUH MODAL: Seorang pria pengangguran lokal asli Bali bernama Komang Pasek Winaya nekat mencuri handphone merk Realme Note 9 untuk diberikan kepada kekasih pujaan hatinya.
DENPASAR, Balipolitika.com- Cinta itu butuh modal. Jika dimabuk asmara, tapi tak bermodal misalnya untuk memberikan hadiah kepada pujaan hati Anda, maka bisikan setan akan mudah masuk.
Hal inilah yang dialami oleh seorang pria pengangguran asli Bali bernama Komang Pasek Winaya.
Ia ditangkap oleh kepolisian Polsek Denpasar Timur karena mencuri ponsel milik seorang pria bernama Rofy Meida Syahputra.
Menariknya, oleh pengangguran lokal Bali bernama Komang Pasek Winaya, ponsel curian itu diberikan kepada pujaan hatinya.
Komang Pasek Winaya ditangkap pada Sabtu, 3 September 2022 sekitar pukul 23.00 di kos-kosannya, Jalan Bung Tomo No. 10 B, Denpasar.
“Pelaku yang berusia 22 tahun beraksi pada Jumat, 12 Agustus 2022 siang hari,” ucap Kapolsek Denpasar Timur, Kompol I Nengah Sudiarta.
Adapun tempat kejadian perkara (TKP) pencurian terjadi di Jalan Gatsu Timur, tepatnya di areal toko Vimala, Kesiman, Denpasar Timur.
Kala itu korban Rofy Meida Syahputra membeli kopi di TKP warung tersebut. Selanjutnya korban pergi ke toko elektronik yang berjarak kurang lebih 200 meter.
Sampai di toko elektronik, korban sadar hp miliknya yang bermerk Realme Note 9 tertinggal. Saat kembali ke warung kopi, korban mendapati barang berharga miliknya hilang dan akhirnya melapor ke Polsek Denpasar Timur.
“HP curian itu diberikan ke pacarnya,” jelas Kapolsek Denpasar Timur, Kompol I Nengah Sudiarta. (bp)
