SIAP NAIK LEVEL PENETAPAN TUK: Dukung dunia pendidikan dan pertajam kontribusi dalam pengembangan Satu Hati Education Program (SHEP), PT AHM dan Astra Motor Bali menunjukkan komitmen nyata menyiapkan generasi muda terampil dan siap bekerja.
BULELENG, Balipolitika.com– Dukung dunia pendidikan dan pertajam kontribusi dalam pengembangan Satu Hati Education Program (SHEP), PT AHM dan Astra Motor Bali menunjukkan komitmen nyata menyiapkan generasi muda terampil dan siap bekerja.
PT AHM bersama dengan main dealer Honda Astra Motor Bali melakukan verifikasi pada Selasa, 28 Juni 2022 di salah satu sekolah binaan, yakni SMK Negeri 3 Singaraja yang berlokasi di Kelurahan Banyuning, Buleleng.
Sehari setelah mengikuti Sarasehan SMK Mitra Binaan AHM, Team SHEP PT AHM bersama Astra Motor Bali langsung terjun ke sekolah tersebut.
Tujuannya untuk memverifikasi kelayakan fasilitas kelengkapan sekolah, baik sarana dan prasarana sebagai persiapan untuk naik level menjadi Tempat Uji Kompetensi (TUK).
Jika lulus SMK Negeri 3 Singaraja berhak melakukan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) siswa versi dudi alias dunia usaha dan dunia industri.
UKK merupakan program penyetaraan kompetensi lulusan siswa SMK yang setara dengan standar kebutuhan industri.
SHEP Officer PT AHM, Ony Setiawan mengatakan dengan dijalankannya proses verifikasi Tempat Uji Kompetensi (TUK) diharapkan SMK Negeri 3 Singaraja bisa menjadi pusat bagi para siswa di Buleleng, khususnya Kota Singaraja dan 9 sekolah binaan AHM lainnya di Bali untuk melakukan uji kopetensi di sekolah tersebut.
“Dengan terverifikasinya SMK Negeri 3 Singaraja akan jadi rujukan untuk siswa SMK sekitarnya yang ingin mendapatkan sertifikasi standar industri yang hanya bisa dilakukan di SMK Negeri 3 Singaraja,” ungkap Oni Setiawan.
Perlu diketahui, SMK Negeri 3 Singaraja diangkat sebagai sekolah yang menerapkan Kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda di tahun 2020.
Dengan semangat serta komitmen sangat tinggi, sekolah ini bisa menjadi tempat uji kompetensi (TUK).
Pemilihan sekolah ini melalui beberapa tahapan di samping sudah memiliki fasilitas standar TUK di antaranya pit kerja minimal 6 unit , jumlah guru produktif 6 orang, serta sarana dan prasarana kelengkapan pendukung lainnya.
Sebelum resmi menjadi TUK, PT AHM dan Main Dealer akan melakukan verifikasi kesiapan kebutuhan sertifIkasi, yaitu adanya assesor tersertifikasi oleh dunia industri yang nantinya akan melakukan assesment terhadap siswa.
Selain itu, SMK Negeri 3 Singaraja diakui sebagai salah satu SMK Pusat Keunggulan (PK) yang dipilih oleh Provinsi Bali termasuk telah menerapkan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM).
Dalam pertemuan yang sangat hangat, Wakasek Kurikulum SMK Negeri 3 Singaraja, I Gusti Made Putra, M.Pd menyampaikan kunjungan tersebut membuat pihaknya semakin bersemangat untuk segera mewujudkan SMK Negeri 3 Singaraja menjadi Tempat Uji Kompetisi (TUK) tahun 2022 ini.
“Sekolah kami, SMK Negeri 3 Singaraja memiliki beberapa jurusan. Salah satunya adalah teknik dan bisnis sepeda motor dengan menggandeng Astra Motor Bali selaku main dealer Honda area Bali,” ungkapnya.
SHEP Officer Main Dealer Astra Motor Bali, Made Putra menambahkan bentuk kerja sama yang berjalan antara SMK dan Astra Motor Bali berupa pelatihan dan sertifikasi guru.
Selain itu, ada prakim alias praktik kerja industri dan pengembangan kurikulum oleh Astra Motor Bali.
“Semoga dengan tersertivikasinya sekolah ini proses belajar mengajar menjadi lebih semangat sehingga ke depannya dapat mendukung SMK melahirkan siswa-siswa terampil agar siap bersaing mengisi kebutuhan tenaga kerja di industri kendaraan roda dua,”tutup Made Putra. (bp)
