Ilustrasi: M. Kholilullah
FATWA DARI KATA
kata-kata berlarian
ke tanah lapang
karena anak-anak mengungkap
kegembiraan dalam tiap abjad
pada spasi ruang teramat luas,
kau tuliskan kalimat
di garis batas desa itu
anak-anak bagai huruf palawi
saling kejar antara titik koma
sebagai tanda kecintaan yang luas tak terbatas
antara kata-kata
dan kalimat dalam cerita
kau labuhkan makna kehidupan ke dermaga
yang selalu menyebut namaMu
lalu Kau susun tiap kalimat
dari huruf ke huruf,
karena firmanMu
di sepanjang Alfatihah
telah melahirkan kefanaan
atas kegembiraan anak-anak desa itu
— lalu pulanglah ke kampungNya
sebelum firman Ilahiyah memeluk ribuan narasi
dalam kalimat yang mengajarkan segala abjad
ke kampung akhirat
alam bagai kertas.
yang Kau tulis dengan kata-kata dari ada sebelum ada.
lalu Kau hidupkan tiap kalimat,
karena perjalanan kalimat di seputar Alfatihah,
Kau ciptakan dari akhir setelah akhir kehidupan tiba
Bengkulu, Desember 2023
O, TUHANKU
kupasrahkan cerita ini
dari lembaran kehidupan
karena sudah tiba perjalanan panjang
yang penuh janji dan ijab kepadaMu
sudah kuhitung dengan sejumlah garis tanganku,
seberapa jauh aku mengisap udara dalam zikirku
aku hanya pengelana, melewati tiap tikungan
dari garis-garis tanganku
di sanalah aku pasrahkan
karena perwujudan hidup dan mati
akan terus berjalan melewati peredaran darah
dari jantungku
kupasrahkan sehelai nyawa
yang telah Kau tulis baik buruknya perilaku
karena inilah pertanggungjawaban
dari setiap perpisahan antara jasad dan nyawa
kupasrahkan diri ini
setelah Kau titipkan setiap darah dalam jantungku
dari setiap detak nyawa yang beredar di ruang ruang syarafku,
firmanMu selalu membuka tanda tanda dari pintu pintu kematian
inilah aku, Tuhanku
karena sebagai hamba,
aku selalu mencari-cari iktikaf
di dalam lembaran jalanku
: terimalah sehelai nyawaku,
karena kedatangan janji dan kepastian yang Kau bawa,
hanya maut melepaskan jasadku
dari hari-hari yang penuh sujud
Bengkulu, Desember 2023
BIODATA
Merawati May, lahir di Mukomuko, 12 Mei 1978. Puisi-puisinya terhimpun dalam buku Perjalananku (2016), Nasihat Ibu (2021), Kidung Hati Amreta (2022), Aku Milik Siapa (2023). Puisinya juga tersebar di berbagai media massa. Fb: Merawati SE Ig: Merawati.
M. Kholilullah alias Holy, lahir di Denpasar, 9 Juni 1997. Ia belajar melukis secara otodidak. Ia pernah berpameran bersama di Universitas Indonesia, Jakarta, tahun 2023. Ia aktif di komunitas Jatijagat Kehidupan Puisi (JKP), Denpasar.