Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Siaga BencanaSosial

4 Luka-Luka, 526 KK Gunung Kidul Diamuk Angin Kencang

BENCANA: Kondisi rumah warga Gunung Kidul Angin yang diamuk angin kencang.

 

DI YOGYAKARTA, Balipolitika.com– Angin kencang menyebabkan empat warga dan 526 keluarga terdampak. Fenomena tersebut menerjang wilayah Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada hari ini, Selasa (22/2), sekitar pukul 08.00 WIB.

Bencana ini berlangsung bersamaan dengan hujan lebat yang mengguyur wilayah Gunung Kidul. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat melaporkan angin kencang dirasakan warga Kelurahan Sambirejo, Kecamatan Kapanewon. Selain korban luka-luka, tercatat 2 KK yang mengungsi sementara waktu. BPBD tidak merinci mengenai titik lokasi tempat warga mengungsi.

Angin kencang juga menyebabkan kerusakan pada rumah sebanyak 526 unit, pabrik 1 unit, tempat ibadah 2 unit, balai dusun 1 unit, sedangkan fasilitas pendidikan terdampak 2 unit.

Setelah angin kencang reda, personel BPBD dan unsur gabungan lain segera membantu warga untuk membersihkan puing-puing material rumah rusak. Warga bergotong royong untuk membantu warga yang terdampak bencana. Di samping itu, BPBD memberikan bantuan logistik berupa makanan.

Tercatat unsur gabungan dalam upaya penanganan darurat, antara lain dari BPBD, TNI, Polri, Palang Merah Indonesia, Tagana, komunitas relawan dan warga.

BNPB mengimbau pemerintah daerah dan warga untuk siap siaga dan waspada terhadap bahaya angin kencang yang dapat terjadi bersamaan dengan hujan intensitas tinggi. Hindari berlindung di bawah pohon atau pun papan reklame. Pemerintah daerah dan warga dapat melakukan pemangkasan ranting pohon di ruang publik atau pun sekitar tempat tinggal. Pastikan atap bangunan terpasang kuat sehingga tidak mudah rusak oleh kuatnya angin kencang. (dah/bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!