HARUS DITIRU: Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara siap subsidi siswa SMP swasta.
DENPASAR, BaliPolitika.Com- Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara mengklaim PPDB di Kota Denpasar berjalan lancar. Kebijakan pun diambil lantaran tidak semua lulusan SD tertampung di SMP negeri. Di hadapan Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Kota Denpasar, Jaya Negara menekankan bahwa sekolah swasta yang tergabung dalam BMPS memiliki kualitas setara sekolah negeri. Dalam perkembangan dunia pendidikan ke depan diharapkan sekolah swasta meningkatkan mutu pendidikan sehingga mampu bersaing dengan sekolah negeri.
“Jadi dengan sinergitas antara Pemkot Denpasar dan BMPS maka ke depan mari bersama-sama mendukung program pemerintah agar seluruh siswa lulusan SD dapat melanjutkan sekolah di SMP serta menciptakan pendidikan di Kota Denpasar yang maju dan bermutu,” jelasnya
Jaya Negara mengatakan, di masa pandemi saat ini, hampir sebagian besar masyarakat menerima dampak secara ekonomis. Karenanya, diharapkan sekolah swasta turut andil menyesuaikan biaya pendidikan sehingga terjangkau bagi masyarakat. Tak hanya itu, Jaya Negara pun menyatakan kesiapan Pemkot Denpasar mengalokasikan subsidi pendidikan bagi siswa terdampak Covid-19 yang tidak diterima di sekolah negeri.
“Sinergitas ini merupakan wujud nyata kita bersama untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Denpasar dan kami juga siap mengalokasikan subsidi pendidikan bagi calon siswa baru di sekolah swasta yang terdampak Covid-19 dengan harapan mampu meringankan beban orang tua,” kata Jaya Negara.
Di sisi lain, Made Dwi Rasidiana mengapresiasi PPDB SMP di Denpasar yang tegak lurus sesuai juknis dan juklak yang disepakati. “Pertama, kami apresiasi komitmen Walikota Denpasar terkait PPDB yang tegak lurus. Kedua, kami siap menyesuaikan biaya pendidikan serta mendukung program pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan di Kota Denpasar sehingga ke depan baik negeri dan swasta memiliki kualitas mutu yang sebanding. Ini merupakan terobosan dan langkah yang cerdas diambil Walikota dalam pelaksanaan PPDB yang transparan dan akuntabel sehingga nantinya menjadi sejarah baru dalam pelaksanaan PPDB di Bali,” pujinya. (bp)
