Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Pemerintahan

Dewan Klungkung Tanyakan Panca Mahottama sebagai Sumber PAD

KONTROL: Sidang Paripurna dengan agenda jawaban Bupati Klungkung atas pemandangan umum Fraksi DPRD Klungkung dalam penyampaian 3 Ranperda Klungkung di Kantor DPRD Klungkung, Selasa (8/2/2022)

 

SEMARAPURA, Balipolitika.com- 3 Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Kabupaten Klungkung dibahas. Yang mana dalam paripurna jawaban Bupati Klungkung atas pemandangan umum Fraksi DPRD Klungkung dalam penyampaian 3 Ranperda Klungkung, di Kantor DPRD Klungkung, Selasa (8/2), terungkap bahwa Perumda Air Minum Panca Mahottama belum pernah memberikan keuntungan dalam bentuk PAD.

Dalam pandangan umum Fraksi PDIP yang dibacakan I Nengah Ariyanta menjelaskan prinsip investasi saham adalah mendapatkan keuntungan dalam berinvestasi. Mengingat bahwa satu dari tiga Ranperda yang dibahas, yakni mengenai Ranperda tentang Penyertaan Modal kepada Perusahaan Umum Daerah Air Minum Panca Mahottama, rincian atau perhitungan keuntungan sebagai PAD pun menjadi pertanyaan. Apalagi daerah telah menanamkan modalnya cukup fantastis, yakni Rp 40 miliar lebih.

“Dalam berinvestasi saham yang berbentuk penyertaan modal daerah pada Perusahaan Umum Daerah Air Minum Panca Mahottama, tidak terlepas dari risiko kerugian. Maka dari itu diperlukan perhitungan yang matang khususnya besaran penyertaan modal daerah,” jelasnya.

Terkait hal itu, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta mengungkapkan, bahwa sampai saat ini Perumda Air Minum Panca Mahottama belum pernah memberikan keuntungan dalam bentuk PAD kepada pemerintah daerah. Justru kerugian yang ditimbulkan secara akumulasi sampai akhir Desember tahun 2021 sebesar Rp 11.721.893.013. Adapun upaya yang dilakukan mengantisipasi dan menghindari kerugian yang lebih besar lagi, yakni dengan pengecekan jaringan secara rutin dan berkala untuk meminimalisir kebocoran.

“Meningkatkan efektivitas penagihan dan menghemat beban operasional tanpa mengurangi efektivitas layanan,” katanya.

Lebih lanjut menurutnya Perumda Panca Mahottama selalu berusaha untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat termasuk merespon keluhan dari pelanggan yang mengalami gangguan dalam penyaluran air. Adapun penyertaan modal yang diatur dalam ranperda ini bertujuan dalam rangka optimalisasi pengelolaan barang milik daerah yang telah dimanfaatkan oleh Perumda Panca Mahottama.

“Ini untuk mendorong pertumbuhan dan produktivitas sektor riil perusahaan guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” tutupnya. (dah/bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!