KARANGASEM, BaliPolitika.Com– Stroke merupakan keadaan darurat medis. Gejala stroke antara lain sulit berjalan, berbicara, dan memahami, serta kelumpuhan atau mati rasa pada wajah, lengan, atau tungkai. Mirisnya, penyakit ini dijadikan bahan ejekan oleh tim media sosial yang membela pasangan calon PDI Perjuangan di Pilkada Karangasem 2020 untuk menyerang I Made Sukarena, Calon Wakil Bupati Karangasem nomor urut 2.
“Dingeh-dingeh Wakil Ibuk to selain colek luh corona meimbuh struk kone??? Ketug bayune be nawang kal kalah,” ejek akun facebook Van Darmatika. Bila diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia sindiran ini bermakna sebagai berikut. “Dengar-dengar Wakil Ibu (I Made Sukarena, red) selain kena virus korona juga terserang stroke katanya??? Takut dia tahu akan kalah,”.
Postingan yang diunggah di grup facebook Info Karangasem, 8 September 2020 ini menuai banyak reaksi. Dominan mendoakan agar keluarga si pembuat status selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa, Ida Sang Hyang Widhi Wasa meskipun sudah mengeluarkan kata-kata yang tidak sepantasnya alias tidak beretika. “Semoga keluarga yang buat status itu selalu dalam lindungan Ida Sang Hyang Widi Wasa. Walaupun sudah mengeluarkan kata-kata seperti itu,” tulis akun facebook Edi Biotha.
Selebihnya, memberikan dukungan moral kepada I Made Sukarena. “Biarkan alam yang memproses segalanya. Mulutmu harimaumu. Jeg sing ngelah gae semetone ngae status sekadi nike,” ungkap Ketut Sumiyasa Black Wood. “Astungkara Pak I Made Sukarena sehat. Mungkin ini hanya akun palsu yang ingin menjatuhkan paslon. Semoga Karangasem damai. Saya berdoa agar kita semua sehat,” tulis Made Mindia Diana.
Made Tunas DeLagas juga mendoakan kesehatan Sukarena. “Semoga cepat sembuh sediakala Pak I Made Sukarena. Semoga yang berpikiran jahat akan mendapat karma sesuai amal budinya dari Tuhan,” ungkapnya. “Dewa Ratu Bhatara. Kanti kenten anake berpolitik. Tidak punya nurani. Doakan manten ke-4 calon seger oger. Ciptakan situasi politik kondusif dengan adu visi-misi. Bukan dengan niat jahat,” tandas Gusti Agung Ngurah Atmaja.
Hal serupa diungkapkan akun facebook Copah Putu. “Mimih Bhatara sapunapi kawentenan jatmane mangkin. Kantos sapuniki ngarya status? Lega pesan ningalin sameton Karangasem keni baya? Indayang sameton sane madue keluarga sungkan terus anak len kedek ngakak. Nyak becik kayune?” tanyanya.
Siapa orang yang bersembunyi di balik akun facebook palsu alias bodong Van Darmatika? Menurut penelusuran yang dilakukan diduga kuat dia adalah anak buah anggota DPR RI, I Gusti Ngurah Kesuma Kelakan. Sebagaimana diketahui, meski bukan dari Karangasem, Alkel- sapaan akrabnya- ditugaskan oleh DPD PDI Perjuangan untuk menjadi Ketua Tim Pemenangan I Gede Dana- I Wayan Artha Dipa (Dana-Dipa) di Pilkada Karangasem 2020.
Dugaan ini diperkuat oleh sejumlah postingan Van Darmatika. Pertama, memposting kegiatan Alkel saat berbagi dengan penyandang disabilitas di Yayasan Bunga Bali, Denpasar, 9 Mei 2020. Kedua, memposting kegiatan menyerahkan bantuan sembako, masker medis, dan dana motivasi (uang) di Banjar Kedampal, Desa Datah, Kecamatan Abang, Karangasem, 15 Oktober 2020. Ketiga, memposting kegiatan Alkel saat menyerahkan sembako dan kursi roda di salah satu banjar di Desa Bunutan, Kecamatan Abang, Karangasem, 19 Oktober 2020. Keempat, memposting kegiatan Alkel saat jadi juri lomba pidato Bung Karno secara virtual tingkat SMP dan SMA/SMK di Kabupaten Badung, Tabanan, dan Jembrana, 16 Juni 2020. Kelima, memposting kegiatan Ngupasaksi Piodalan lan Pemlaspasan di Pura Dalem Gulingan Gede, Mengwi, Badung, 6 Februari 2020.
Selain menjadi anak buah Alkel, akun facebook Van Darmatika juga kerap menyosialisasikan Dana-Dipa di Pilkada Karangasem 2020. Pada 23 oktober 2020 dia mengunggah ajakan untuk memilih Calon PDI Perjuangan, Dana-Dipa.
“Tiang sekeluarga dan keluarga besar Bli Made Sukarena dengan tulus mendoakan Bapak/ Ibu Van Darmatika yang bikin status ini. Semoga selalu sehat dan rahayu serta keluarga besarnya juga sehat selalu. Beserta junjungan Bapak/Ibu Van Darmatika selalu sehat lan rahayu. Ngiring Sameton Karangasem berpolitik dengan santun nggih?” ungkap perwakilan keluarga I Made Sukarena yang menjadi pasangan Calon Bupati Karangasem nomor urut 2, I Gusti Ayu Mas Sumatri, Jumat (13/11/2020). (bp)
