MEMBANGGAKAN: Aparatur Sipil Negara (ASN) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan, Kantor Wilayah Kemenkumham Bali, Efrie Surya Perdana kembali menorehkan pestasi membanggakan di kancah internasional.
TABANAN, Balipolitika.com– Salah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan, Kantor Wilayah Kemenkumham Bali, Efrie Surya Perdana kembali menorehkan pestasi membanggakan di kancah internasional.
Turun di ajang The 7th WVVF World Vovinam Champonship 2023, Efrie sabet 3 medali perunggu di 3 nomor berbeda, Sabtu, 2 Desember 2023.
Dalam kejuaraan yang berlangsung selama 3 hari dari tanggal 24 sampai dengan 30 November 2023 tersebut, Efrie turun di 3 nomor berbeda.
Pada nomor Song Lu Yen Matau (pair machete form) Efrie berpasangan dengan Wayan Wisma. Di nomor Don Chan Tan Cong (leg – a ttack technique – 4 males, each performs 2 legs attack techniques) Efrie tergabung dalam tim bersama Wayan Wisma, Made Khrisna, dan Wayan Purbawa.
Sementara di nomor Da Luyen Vu Khi Nu (1 female defense against 3 males with weapon) Efrie tergabung dalam tim bersama Wayan Wisma, Ngurah Suardyana dan Kade Ayu Mas Sasvita Dewi.
Efrie mengaku bersyukur karena kembali bisa meraih medali dalam kejuaraan yang dilaksanakan di Vietnam tersebut.
Selain itu dia juga mengatakan terima kasih kepada jajaran Lapas Tabanan yang sudah mendukung baik itu doa maupun semangat semenjak training center (TC) maupun pada saat kejuaraan.
“Puji syukur kehadapan Ida Sang Hyang Widhi saya dan tim bisa kembali meraih medali untuk kontingen Indonesia. Hal ini juga tidak terlepas dari doa dan dukungan dari bapak Kalapas serta rekan-rekan Lapas Tabanan yang selalu mensupport saya baik pada saat TC dan juga pada saat kejuaraan ini,” ucapnya.
Kepala Lapas Tabanan, Muhamad Kameily mengucapkan selamat bagi Efrie yang kembali bisa mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional dan khususnya nama Lapas Tabanan.
“Selamat bagi Efrie Surya Perdana yang telah sukses mengikuti kejuaraan Vovinam dan berhasil mengharumkan nama Indonesia dan khususnya Lapas Tabanan dengan menyabet 3 medali perunggu. Kami sangat bangga salah satu ASN kami bisa berprestasi di kancah internasional. Ini juga sebagai bukti bahwa walaupun sebagai ASN dan disibukkan dengan tugas-tugas harian tidak menghalangi mereka untuk berprestasi di bidang lain yang ditekuni,” terang Kameily.
Ditemui ditempat terpisah, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Bali, Romi Yudianto menyampaikan apresiasi kepada pegawai Lapas Tabanan, Efrie Surya Perdana atas prestasi dalam kancah Internasional yang telah diraih.
Prestasi tersebut tidak hanya membuat seluruh jajaran Kanwil Kemenkumham Bali bangga, namun turut membanggakan Indonesia dalam kancah Internasional.
Romi berharap prestasi tersebut dapat dicontoh oleh seluruh jajarannya.
“Prestasi yang diraih oleh Efrie Surya Perdana adalah prestasi yang sangat membanggakan. Dalam ajang internasinal, Efrie mampu mengharumkan nama Indonesia. Semoga prestasi yang diraih dapat dicontoh oleh seluruh jajaran Kanwil Kemenkumham Bali untuk turut mengharumkan nama bangsa Indonesia dalam kancah Internasional,” ucap Romi. (bp)
